REPUBLIKA.CO.ID, Dermatologist, dr Armansjah Dara Sjahruddin, SpKK mengatakan, untuk menjaga kesehatan kulit wajah, tentunya perlu dilakukan perawatan dari dalam dan dari luar. Dari dalam, para wanita sebaiknya rutin mengonsumsi sayuran dan buah-buahan. Sedangkan dari luar, kulit wajah harus rutin dibersihkan dan diberikan perawatan.
Menurutnya, kulit wajah memiliki pori-pori yang mampu menghasilkan minyak. Jika tidak dibersihkan maka bisa muncul komedo maupun jerawat. “Maka para wanita perlu mendapatkan perawatan wajah secara menyeluruh agar mendapatkan wajah yang bersih dan sehat,” jelasnya dalam acara Panasonic Beauty – Beauty Talk Fashion Nation Eleventh Edition (FNXI) di Senayan City, Jakarta Sabtu (15/4).
Lalu bagaimana cara membersihkan wajah yang benar? Ia mengatakan tahapan pembersihan wajah berbeda bagi yang memaki makeup dan yang tidak memakainya. Untuk mereka yang tidak pakai makeup, disarankan untuk cuci muka tiga kali dalam sehari. “Kita tinggal di Indonesia yang beriklim tropis. Minyak tidak bisa evaporate dengan sendirinya. Kulit berminyak diwajah rentan berpenyakit,” ujarnya.
Jadi, harus dibersihkan sebanyak tiga kali sehari. Untuk yang tidak pakai makeup cukup dengan sabun muka untuk menghilangkan minyak diwajah. Sedangkan untuk yang pakai makeup, cara pembersihan wajahnya berbeda, tidak cukup dengan sabun muka saja, tapi juga butuh cleansing milk.
Lalu pembersih wajah yang seperti apa yang tepat? Biasanya ada yang menyukai pembersih wajah yang mengandung scrub. Namun menurutnya, hal ini juga bisa membahayakan. “Kadang-kadang pakai scrub bagus, tapi kalau berlebihan secara kasat mata kita enggak bisa lihat kulit kita terkelupas, tapi karena Anda gesek dengan scrub akhirnya timbulkan kulit terkelupas,” ujarnya.
Menurutnya, setiap orang boleh menggunakan pembersih muka yang cocok dengan wajahnya. Batasan penggunaannya tergantung dari kulit wajahnya masing-masing.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
