Kamis 30 Mar 2017 16:51 WIB

Menyambut Sabang Sebagai Gerbang Wisata Bahari Dunia

Pantai Iboih, Sabang, Pulau Weh, Aceh
Foto: ROL/Winda Destiana
Pantai Iboih, Sabang, Pulau Weh, Aceh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Keindahan alam Sabang sudah bukan rahasia lagi. Hamparan pasir putih yang membentang membuat mata siapapun yang datang betah berlama-lama menatapi keindahan alamnya.

Rabu (29/3), Rapat Koordinasi (Rakor) Penyelenggaraan Sail Sabang 2017 dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan yang menghasilkan tema 'Sabang sebagai Pelabuhan Wisata Bahari Internasional'. Luhut menjelaskan, rakor tersebut merupakan kelanjutan dari rapat persiapan tahun lalu untuk mensukseskan event tersebut.

"Rakor ini membahas 3A (atraksi, amenitas, dan aksesibilitas) persiapan SDM, serta strategi promosi untuk mensukseskan event Sail Sabang 2017," kata dia saat jumpa pers di Hotel Sari Pan Pacific kemarin.

Sementara itu, Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya yang diwakili oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Kementerian Pariwisata Dadang Rizki Ratman mengatakan, promosi kegiatan Sail Sabang 2017 dilakukan secara online dan ofline. "Promosi juga dilakukan lewat komunitas yachter internasional dari Langkawi, Phuket, Singapura, Australia serta Eropa," kata dia menambahkan.

Untuk kesiapannya sendiri, Dadang mengaku pemerintah daerah setempat sudah menyiapkan 19 homestay untuk menyambut para yachter dengan kapasitas 96 kamar. Itu belum termasuk ketersediaan kamar hotel yang ada di Sabang sendiri. "Selain itu, disediakan pula penginapan apung dari kapal Pelni. Untuk aksesibilitas, penerbangan ke bandara Sabang dari Medan juga ditambah," papar dia.

Pelaksanaan Sail Sabang 2017 akan digelar di empat lokasi, Teluk Sabang, Sabang Fair, Gapang Resort, dan Titik Nol pada 28 November hingga 5 Desember 2017 mendatang. Acara ini akan menampilkan pelbagai kesenian daerah, Jambore Iptek, International Freediving Competition, Sabang Underwater Contest, Sabang Carnival, Seminar Kegiatan Bahari dan masih banyak kegiatan promosi wisata lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement