REPUBLIKA.CO.ID, Diabetes gestasional merupakan penyakit diabetes yang terjadi saat wanita dalam kondisi hamil. Jika terbukti positif menderita diabetes gestasional, wanita hamil perlu menjaga agar kadar gula darah mereka tetap stabil. Salah satunya dengan menerapkan pola makan ADA.
Pola makan ADA merupakan rencana pengaturan makan yang direkomendasikan American Diabetes Association bagi siapapun yang bersinggungan dengan diabetes. Pola makan ini mendorong para penderita diabetes untuk mengonsumsi makanan sehat sekaligus membatasi asupan tepung dan gula.
Di sisi lain, pola makan ADA juga menyeimbangkan asupan zat tepung dengan serat untuk menjaga agar kadar gula darah tetap terkontrol. Tak lupa, pola makan ini juga kaya akan vitamin serta mineral yang dibutuhkan tubuh.
Pemilihan makanan bagi wanita hamil dengan diabetes gestasional tentu harus dilakukan dengan tepat. Ada beberapa makanan yang baik untuk dikonumsi dan beberapa makanan yang sebaiknya dihindari. Beberapa makanan yang baik untuk dikonsumsi ialah bayam, brokoli, tomat, oatmeal, beras merah, kacang-kacangan (lentil atau kacang hitam), susu rendah lemak dan minyak zaitun.
Sedangkan beberapa makanan yang harus dihindari ialah kopi, kentang goreng dan makanan-makanan yan digoreng lainnya. Di samping itu, wanita hamil dengan diabetes gestasional juga disarankan untuk menjauhi roti lapis dengan isi yang terlalu berlebihan, nasi putih, tepung, jus serta air bergula atau berperisa.
Dalam mengontrol kadar gula darah melalui pola makan, wanita hamil dengan diabetes gesatasional dapat memilih satu dari tiga pendekatan yang bisa dilakukan. Ketiga pendekatan tersebut ialah melalui penghitungan karbohidrat, indeks glikemik, dan metode piring. Ketiga metode ini berfokus pada penyeimbangan makanan berzat tepung dengan protein serta sayuran untuk meningkatkan energi, mengontrol gula darah dan menyeimbangkan kadar gula darah.
American Diabetes Association menyarankan agar wanita hamil juga bekerjasama dengan ahli gizi atau dokter untuk memahami lebih jauh tentang nutrisi yang tepat untuk diabetes gestasional. Jika kadar gula darah masih belum terkontrol dengan pola makan ADA, dokter mungkin juga akan menambahkan suntikan insulin.
Seperti dilansir FOX News, berikut ini ialah ketiga pendekatan yang bisa dipilih oleh wanita dengan diabetes gestasional untuk mengontrol kadar gula darah.
Pendekatan dengan Penghitungan Karbohidrat
Pada penghitungan karbohidrat, dokter akan membantu wanita hamil untuk menentukan jumlah karbohidrat yang tepat untuk setiap kali makan. Penghitungan karbohidrat ini turut memperhitungkan gaya hidup, metabolisme tubuh serta aktivitas fisik yang dilakukan. Ketika batas karbohidrat harian sudah ditentukan, wanita hamil dengan gestasional diet disarankan untuk tidak mengonsumsi karbohidrat melebihi jumlah yang dianjurkan.
Pendekatan dengan Indeks Glikemik
Sedikit berbeda dengan penghitungan karbohidrat, pendekatan dengan indeks glikemik akan melibatkan berbagai makanan dengan indeks glikemik yang rendah. Melalui sistem ini, wanita hamil dengan diabetes gestasional juga membutuhkan masukan tenaga ahli untuk mengetahui kombinasi makanan yang tepat tanpa membuat indeks glikemik pada makanan menjadi terlalu tinggi.
Pendekatan dengan Metode Piring
Dari ketiga metode yang ada, metode piring merupakan cara mengontrol kadar gula darah yang paling mudah untuk dilakukan. Melalui metode ini, tiap porsi makanan baik itu protein, sayuran sehat hingga makanan berzat tepung dibagi sesuai dengan piring. Setengah dari piring harus disi dengan sayuran tanpa zat tepung. Seperempat bagian piring lainnya dapat diisi oleh protein dan seperempat bagian piring lainnya dapat diisi oleh nasi atau sayuran berzat tepung.
Hidangan dengan metode piring dapat disajikan dengan tambahan buah dalam porsi kecil dan susu rendah lemak. Meski metode piring lebih mudah, sayangnya metode ini tidak selalu cocok untuk diterapkan dalam gaya hidup seseorang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
