REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hampir setiap orang bermimpi untuk pergi jalan-jalan menghabiskan liburan baik di dalam maupun luar negeri. Bujeting terkadang menjadi salah satu halangan seseorang untuk mewujudkan niatnya berlibur.
Beruntungnya, belakangan ini berlibur terasa lebih memungkinkan karena ongkos yang lebih murah. Hal ini diamini oleh blogger ternama, Trinity Traveler. Menurut dia, saat ini banyak cara menyiasati niat seseorang untuk berlibur dengan biaya yang lebih hemat.
"Semakin lama travelling itu. Semakin murah karena ada bujet airlines, bujet hotel belum lagi promo-promo," kata Trinity sebelum pemutaran film 'Trinity: The Nekad Traveler di Jakarta, Rabu (15/3).
Namun, perempuan kelahiran Sukabumi ini mengakui masih banyak masyarakat yang beranggapan bahwa jalan-jalan hanyalah membuang uang. Menurut Trinity, kebanyakan orang masih mementingkan hal-hal materil ketimbang mencari pengalaman baru lewat travelling.
.jpg)
"Jaman dulu itu saya sering dikomentari ngapain sih jalan-jalan ngabisin duit, lebih baik beli mobil, rumah atau emas. Tapi saya selalu bilang uang itu lebih baik dihabiskan untuk mencari pengalaman ketimbang materil. Pengalaman itu enggak akan hilang seumur hidup yang bisa diceritakan ke teman atau anak cucu," ujar perempuan yang sudah menjelajahi kurang lebih 79 negara ini.
Kata Trinity, pergi travelling bukan hanya untuk menghabiskan liburan semata. Melainkan juga mengenal kebudayaan hingga kuliner daerah setempat. Belum lagi menambah pertemanan dengan masyarakat setempat atau traveler lainnya.
Bahkan, Trinity menyebutkan, dengan hobi jalan-jalan seseorang seperti dirinya bisa menghasilkan uang. Hal itu ia buktikan lewat blog yang kerap ditulisnya dan buku yang sudah diterbitkan sejak tahun 2007 silam.
"Saya bahkan enggak nyangka buku saya bisa menginspirasi orang untuk jalan-jalan, atau penulis blog dan penulis buku," kata Trinity.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
