Selasa 14 Mar 2017 10:29 WIB

Lembaga Sensor Malaysia Hapus Konten Gay di Beauty and The Beast

Rep: Gita Amanda/ Red: Hazliansyah
Film Beauty and the Beast.
Foto: ist
Film Beauty and the Beast.

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Film remake Disney, Beauty and The Beast masih belum dirilis di Malaysia. Dewan Sensor Malaysia (LPF) tak tahu mengapa film itu masih belum dapat dirilis, padahal mereka mengaku telah melakukan sensor film.

Dilansir Malay Mail Online, Ketua LPF Datuk Abdul Halim mengatakan pihaknya telah menghapus bagian kecil dari konten gay yang ada dalam film. Mereka juga mengelompokkan film ke usia 13 tahun ke atas dengan bimbingan orangtua.

"Setelah film disetujui, terserah bioskop, distributor dan pemilik hak cipta. Dalam kasus Beauty and The Beast ini, LPF telah menyetujui, tapi tak tahu kenapa masih ditunda penayangannya," kata Datuk Abdul Halim.

Film terbaru Disney menuai kontroversial global setelah sutradara Bill Condon mengatakan kepada majalah UK Attitude, tokoh Le Fou yang diperankan Josh Gad diceritakan sebagai gay.

Dilaporkan film ini telah dikeluarkan dan ditunda sementara penayangannya di bioskop di Malaysia. Disney Malaysia belum menanggapi Malay Mail Online untuk berkomentar terkait ini.

Beauty and The Beast diperankan Emma Watson sebagai Belle dan Dan Stevens sebagai the Beast. Film ini dijadwalkan rilis di Malaysia pada Kamis (16/3).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement