REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pemerintah Kota Banyuwangi masih terus mengupayakan untuk meningkatkan jumlah wisatawan ke kotanya. Tak tanggung-tangung, Walikota Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menargetkan 3,2 juta wisatawan datang ke wilayahnya.
Berdasarkan data pemerintah setempat, jumlah wisatawan Banyuwangi meningkat terus dari tahun ke tahun. Pada 2011 tercatat 802.478 lalu meningkat menjadi 866.333 (2012) dan 1.068.414 wisatawan di 2013. Kemudian bertambah menjadi 1.495.629 (2014), 1.979.393 (2015) dan 3.126.604 (2016).
Baca juga: 72 Event Siap Hibur Masyarakat di Festival Banyuwangi 2017
Untuk dapat meningkatkan jumlah wisatawan, Anas mengatakan, sudah melakukan berbagai persiapan. Selain festival tahunan, pihaknya juga mencoba menambah jumlah homestay. Hingga akhir tahun, pemerintah menargetkan tersedianya 400-an homestay di Banyuwangi.
Homestay merupakan salah satu konsep penginapan yang dipakai pemerintah bersama masyarakat untuk para wisatawan. "Kita memang dari awal membatasi hotel. Jadi lebih menekankan pada konsep homestay dengan memberikan edukasi kepada masyarakat dan diberikan pelatihan agar dapat memberikan pelayanan seperti hotel bintang lima," kata Anas kepada wartawan di Kementerian Parawisata (Kemenpar) Jakarta, Jumat (3/2).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
