REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Muhammad Amin berharap pembangunan kawasan ekonomi khusus (KEK) Mandalika, Lombok Tengah, NTB bisa dipercepat. Ia menilai, bantuan sebesar Rp 11,3 miliar dari BUMN untuk pengembangan NTB, terutama Pulau Lombok merupakan kontribusi yang luar biasa.
"Seluruh dirut BUMN dan Ibu Menteri (BUMN) datang berikan kontribusi di kawasan Mandalika ini, patut kita syukuri karena akan berikan motivasi, spirit, untuk mempercepat penyelesaian pembangunan di Mandalika," ujarnya di Pantai Kuta, Mandalika, Lombok Tengah, NTB, Jumat (27/1). Selain itu, ia juga mendukung penuh rencana Indonesia Tourism Development Corporation (Persero) atau ITDC yang akan membangun sirkuit jalan raya untuk balap motor di Mandalika.
Ia mengaku sudah bicara dengan Dirut ITDC. Amin menjelaskan, pembangunan sirkuit akan berjalan simultan dengan pembangunan infrastruktur di kawasan Mandalika itu dan ditargetkan selesai pada 2019. "Kita dukung di kawasan ini, sirkuit itu sarana pendukung sehingga jadi prestisius akan menarik lebih banyak wisatawan atau yang hobi motor di seluruh dunia," ujarnya.
Baca juga: ITDC Siap Bangun Sirkuit MotoGP di Lombok
Dalam rangkaian ulang tahun BUMN yang jatuh pada bulan Desember dan Januari, BUMN menggelontorkan bantuan senilai Rp 11,3 miliar untuk program pengembangan wilayah di kawasan Nusa Tenggara Barat, khususnya Pulau Lombok. "HUT BUMN khusus tahun ini dibarengi dengan penyerahan CSR ke beberapa lokasi pengembangan NTB," ujar Vice President Corporate Communication Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar.
Pemilihan Mandalika, Lombok, karena merupakan salah satu dari 10 destinasi prioritas yang dicanangkan pemerintah. Kawasan Mandalika menjadi pusat rangkaian kegiatan HUT BUMN. Selain melihat peresmian papan nama raksasa bertuliskan Kuta Mandalika, para dirut BUMN juga diajak menyaksikan keindahan alam yang ada di Pantai Tanjung Aan, Bukit Meresek, dan Desa Adat Ende.