Jumat 27 Jan 2017 07:59 WIB

Antisipasi Low Season, NTB Luncurkan Great Sale dan Pesona Bau Nyale

Peserta memainkan alat musik tradisional NTB saat pawai budaya Pesona Lombok-Sumbawa di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (20/11).
Foto: Antara/Zabur Karuru
Peserta memainkan alat musik tradisional NTB saat pawai budaya Pesona Lombok-Sumbawa di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (20/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bulan Januari hingga Februari merupakan masa low season dimana tingkat kunjungan wisatawan biasanya memiliki tren yang menurun. Mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meluncurkan dua agenda menarik yang dapat menarik minat wisatawan.

Pertama adalah ajang Lombok-Sumbawa Great Sale (LSGS) 2017 yang akan berlangsung selama satu bulan penuh mulai 1 hingga 28 Februari 2017.

Kadis Kebudayaan dan Pariwisata NTB Lalu Moh Faizal mengatakan, sebanyak 189 industri telah berkomitmen untuk berpartisipasi di agenda great sale ini.

"Ada 189 industri yang komitmen untuk acara ini. Ada 69 hotel, 48 resto dan berbagai ekonomi kreatif yang mendukung. Termasuk 28 agen perjalanan dan seluruh airline yang terbang ke Lombok menyatakan diri mendukung Lombok-Sumbawa Great Sale 2017," ujar Lalu dalam peluncuran secara resmi ajang tersebut, Kamis (26/1) malam di Jakarta.

Berbagai produk ekraf khas Lombok seperti mutiara dan berbagai unit usaha lainnya seperti kaos, baju dan lain-lain akan memberikan penawaran diskon hingga 50 persen.

"Termasuk berbagai produk di Sumbawa. Selalu kita gabungkan Lombok dan Sumbawa menjadi satu (promosi)," ujar Lalu.

Selain great sale, gelaran kedua yang juga masuk dalam Calender of Event Lombok-Sumbawa adalah Festival Pesona Bau Nyale yang akan berlangsung di Pantai Seger, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Lombok Barat, pada 10 hingga 17 Februari 2017.

Festival Bau Nyale yang merupakan tradisi masyarakat Lombok yang sudah berlangsung selama puluhan tahun sehingga akan menjadi daya tarik tinggi bagi wisatawan. Festival Pesona Bau Nyale 2017 akan mengangkat tema "HEritage of Mandalika" untuk menegaskan bahwa even budaya ini memiliki nilai tradisi dan budaya yang patut dipertahankan keberadaanya.

"Selain acara puncak Pesona Bau Nyale 2017, kita juga menyiapkan delapan rangkaian acara. Yaitu peresean, bersih pantai, parade budaya, surfing, voli pantai, lomba swafoto, kampung kuliner, pemilihan putri Mandalika, pagelaran budaya dan hiburan rakyat," ujar Lalu.

Lebih lanjut Lalu mengatakan, promosi pariwisata NTB akan digenbarkan untuk pasar luar negeri terutama Malaysia, Singapura, Hongkong, Timur Tengah dan Australia. Sementara di dalam negeri promosi difokuskan pada daerah yang memiliki penerbangan langsung dengan Bandara Internasional Lombok (BIL) seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar dan Makassar.

"Dua even LSGS 2017 dan Festival Pesona Bau Nyale 2017 akan kita promosikan ke sana," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement