REPUBLIKA.CO.ID, GUNUNG KIDUL -- Pengelola Gua Pindul Bejiharjo Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, memprediksi jumlah wisatawan di objek wisata ini akan mengalami lonjakan pada Sabtu hingga Senin (10-12/12).

Petugas pengatur wisatawan Arifin Sumbodo di Gunung Kidul, Ahad, mengatakan dalam dua hari terakhir terjadi peningkatan jumlah kunjungan.

Pada Sabtu (10/12) terjadi peningkatan dengan jumlah kunjungan mencapai 5.000 orang, dan pada hari ini, lebih dari 8.000 pengunjung yang masuk melalui sekretariat setempat.

"Jumlah pengunjung mulai meningkat sejak Sabtu kemarin, dan kemungkinan akan terjadi sampai Senin," kata Arifin.

Ia mengatakan tiket masuk tetap sama tidak ada kenaikan yakni setiap satu orang ditarik Rp 10 ribu saat masuk dan penyewaan ban dan pemandu Rp 35 ribu per orang. "Tidak ada peningkatan untuk tarif," katanya.

Arifin mengatakan, mengantisipasi peningkatan wisatawan ini pihaknya melakukan pengaturan untuk masing-masing pokdarwis. Sehingga antrean pengunjung tidak lama, dan didalam tidak terlalu berdesakan.

"Kami menempatkan 116 petugas dari empat sekretariat," katanya.

Wisatawan asal Semarang Ayu mengatakan dirinya harus mengantre hingga 1 jam untuk memasuki obyek wisata Gua Pindul. Meski demikian, pihaknya tetap antusias memasuki gua menggunakan ban ini.

"Saya baru pertama kali masuk gua pindul. Meski antrenya lama, tetapi tidak apa-apa," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika