REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tidak hanya desainer lokal, ajang Indonesian Muslim Fashion Week (IMFW) lalu juga menjadi kesempatan bagi desainer internasional mencari peluang. Termasuk brand asal Malaysia Norish Kareem Couture (NKC).
Norish Kareem selaku Desainer sekaligus Managing Director NKC mengatakan, pihaknya sengaja mengikuti ajang IMFW untuk mendapatkan brand awareness dari masyarakat Indonesia. Menurutnya pasar di Indonesia sangat potensial untuk mengembangkan busana muslim.
"Tak dipungkiri Indonesia adalah populasi muslim yang besar, perkembangan busana muslimnya juga terus berkembang. Karena itu saya mencoba masuk ke pasar Indonesia," ujar Norish Kareem saat berbincang beberapa waktu lalu.
Dalam desainnya NKC menonjolkan Buang Raya yang merupakan salah satu tanaman khas Malaysia.
"Saya mengambil inspirasi itu karena bunga itu unik dan jarang sekali digunakan di setiap desain busana," kata Norish.
Meski menonjolkan sebuah kebudayaan Malaysia, namun ia mengaplikasikannya dalam desain atau model yang internasional. Hal ini agar hasil koleksinya juga bisa diterima masyarakat yang lebih luas.
"Karenanya saya juga disupport desainer dari Eropa dan Timur Tengah," kata dia.
Khusus untuk pasar di Indonesia, Norish akan terlebih dahulu memanfaatkan pemasaran secara daring untuk memperkenalkan brand NKC. Termasuk bekerja sama dengan sejumlah desainer tanah air.
"Untuk target konsumen, saya memang lebih memilih segmen menengah ke atas. Karena itu saya juga punya koleksi untuk akesesoris dan perhiasan," ujarnya.