REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Sebagai bagian dari program Kiehl’s Gives, Kiehl’s Indonesia melanjutkan partisipasi aktifnya dalam upaya peningkatan kualitas masyarakat dan lingkungan dengan menggelar kampanye #PelukUntukOrangutan bersama organisasi lingkungan The Nature Conservancy (TNC) Indonesia. Kali ini Kiehl's menggandeng serta dua figur publik yang peduli terhadap lingkungan, Sarah Sechan dan Nicholas Saputra.
Kampanye ini berfokus pada upaya pelestarian Bentang Alam Wehea yang berada di Kabupaten Kutai Timur dan Kabupaten Berau di Provinsi Kalimantan Timur yang merupakan habitat alami bagi sekitar 2.500 individu orangutan.
Melihat situasi ini, Kiehl’s Indonesia melalui Kampanye #PelukUntukOrangutan mengambil langkah nyata dengan menggelar penggalangan dana untuk pelestarian hutan hujan tropis di Bentang Alam Wehea. Mulai tanggal 18 Juli hingga akhir Desember 2016, Kiehl’s menyisihkan dana sebesar Rp 50 ribu dari setiap penjualan produk Kiehl’s Rare Earth untuk pelestarian habitat orangutan di Bentang Alam Wehea yang dilakukan oleh Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN) sebagai afiliasi lokal TNC di Indonesia bersama para mitra. Selain pembelian produk, masyarakat juga bisa berpartisipasi dalam kampanye digital melalui situs LestarikanHutanKita.com
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk melestarikan lingkungan, oleh karena itu Kiehl’s bekerjasama dengan Nicholas Saputra dan Sarah Sechan untuk mensosialisasikan program ini kepada masyarakat. Kedua figur publik ini juga merancang desain untuk Kiehl’s Rare Earth Limited Edition yang tersedia lebih dari 20 outlet yang tersebar di Indonesia.
“Penting banget buat kita untuk sama-sama merawat alam, cara yang bisa saya lakukan ya dengan mendesain kemasan produk ini, sehingga diharapkan setiap melihat produk ini mengingatkan kita harus melakukan suatu perubahan yg berarti. Semoga juga bisa menularkan ke yang lain untuk sama-sama agar membantu menjaga kelestarian alam,“ jelas Sarah Sechan, Rabu(27/7).
Ikuti Whatsapp Channel Republika