REPUBLIKA.CO.ID, Memiliki buah hati adalah keinginan dari setiap pasangan yang sudah menikah. Kehadiran buah hati akan melengkapi hidup rumah tangga di masa depan. Jika pasangan menikah sudah memiliki rencana ini, tentunya ada banyak hal yang harus dipersiapkan, supaya saat kelahirannya nanti semua yang diinginkannya dapat terpenuhi. Baik itu anak laki-laki atau perempuan, keduanya harus tercukupi kebutuhannya.
Berbicara soal memiliki buah hati, beberapa pasangan juga ada yang sengaja menunda untuk memiliki anak, dengan alasan mereka belum memiliki dana yang cukup untuk mengurusnya saat lahir nanti. Namun, menunda dalam waktu yang lama tentunya juga kurang baik bagi pasangan yang sudah menikah. Jika memang ingin berencana, maka rencanakanlah secara menyeluruh, mulai dari masa kehamilan, persalinannya hingga masa setelah lahiran nanti.
Bagaimana cara menyiapkan rencana keuangan setelah memasuki masa kehamilan? Berikut ulasannya:
Menentukan Tempat Persalinan dan Biaya Persalinannya
Sebelum melahirkan, siapkan pos keuangan untuk tempat persalinan dan biaya persalinannya. Mulailah dengan menentukan tempat persalinan yang diinginkan. Ada dua pilihan untuk tempat bersalin, yaitu di Rumah sakit bersalin atau klinik bersalin. Jika perlu, jauh-jauh hari sebelum melahirkan, anda lakukan pengecekan langsung dengan menanyakan kepada pihak rumah sakit atau kliniknya, berapa biaya melahirkan di sana.
Sebaiknya pilihlah tempat bersalin yang jaraknya tidak terlalu jauh dari rumah. Selain akan mempermudah membawa ibu hamil menuju rumah sakit bersalinya, anda juga tidak perlu memperhitungkan biaya transportasi jika jaraknya memang cukup jauh. Atau jika memiliki mobil pribadi akan lebih baik lagi.
Siapkan Anggaran Persalinan
Karena biaya persalinan belum diketahui secara pasti, siapkan dana persalinan dalam perkiraan biaya tertinggi. Katakanlah anda memilih untuk melahirkan secara Caesar di kamar bersalin VIP di rumah sakit bersalin yang sudah anda persiapkan, dana yang anda siapkan adalah sesuai dengan rencana tersebut. jika kenyataannya melahirkan secara normal, bukan di kelas VIP maka budget yang selebihnya bisa digunakan untuk keperluan lain.
Menabung untuk Mengurus Buah Hati
Jika seandainya biaya persalinan memang ditanggung oleh sendiri, tidak ada keringanan bantuan dari tempat anda bekerja atau bantuan lainya, tabungan yang sebelumnya ada mungkin sudah digunakan untuk biaya persalinan. Jika ada uang berlebih seperti perhitungan biaya tertinggi tadi, tabungkan uang tersebut ke dalam tabungan rutin anda, atau bisa juga didepositokan. jika memilih deposito, dan sewaktu-waktu ingin diambil, jangan mengambil deposito dengan jangka waktu panjang. Ambilah deposito dalam jangka waktu yang pendek.
Artikel ini merupakan kerjasama antara Republika.co.id dengan Cermati.com, portal pembanding produk keuangan Indonesia