Jumat 17 Jun 2016 06:37 WIB

Kerepotan dalam Mengurus Bayi? Coba Lakukan Hal Ini

Rep: MGROL69/ Red: Andi Nur Aminah
Bayi baru lahir
Foto: ist
Bayi baru lahir

REPUBLIKA.CO.ID, Memiliki bayi menjadi sebuah tanggung jawab yang besar bagi ibu dan ayah. Bayi membutuhkan banyak perhatian dan perawatan orang tuanya. Orang tua harus rela menyiapkan sarapan, makan siang, dan makan malamnya secara teratur, menggantikan popok setiap saat, bahkan bangun tengah malam ketika bayinya menangis.

Hidup mereka yang semula lebih santai akan berubah 180 derajat menjadi lebih repot. Hal ini yang membuat orang tua cenderung menjadi stres ketika mereka memiliki bayi di bawah usia.

Boldsky melansir ada beberapa tips dari para ahli yang dapat membantu para orang tua untuk melalui hari-hari repot tersebut.

1. Selama tahun pertama kelahiran bayi, cobalah untuk tidak membuat rencana yang akan menghabiskan waktu dan energi seperti menambah pekerjaan, bepergian, dan lainnya. Hal ini hanya akan menambah beban pikiran.

2. Membuat rencana tentang mengatur jadwal pekerjaan dan kegiatan lainnya. Sehingga setelah bayi lahir, rencana tersebut dapat menghemat waktu dan menghilangkan kebingungan serta stres.

    

3. Disarankan untuk menggunakan jasa pembantu rumah tangga atau juru masak untuk membantu menghemat waktu dan energi. Karena tahun pertama kelahiran bayi akan menjadi yang terberat bagi seseorang untuk mengurusnya sendiri.

4. Ketika seseorang merasa tidak mampu menangani stres dan tekanan saat kelahiran bayi, usahakan untuk melampiaskan itu kepada pasangan, keluarga atau teman. Dengan berbicara dengan orang lain dapat mengurangi sebagian besar dari rasa stres.

5. Cobalah untuk menggunakan sebagian waktu untuk diri sendiri. Seperti berjalan-jalan, olahraga, bermeditasi atau melakukan hal yang membuat bahagia. Dengan memanfaatkan sedikit waktu untuk diri sendiri akan mengurangi rasa stres dalam diri.

6. Cobalah untuk bergantian mengurus bayi dengan pasangan atau anggota keluarga. Hal ini yang dapat membuat beban sedikit berkurang dan mengurangi rasa stres.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement