REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) akan membangun sebanyak 850 kamar selama tahun 2016. Jumlah kamar tersebut akan dibangun Hotel Pullman sebanyak 400 kamar, Mariot 200 kamar dan Royal Tulip sebanyak 250 kamar.
"Pullman, Mariot dan Royal Tulip akan dimulai pada Oktober ini dengan total kamar yang akan dibangun sebanyak total 850 kamar," ujar Direktur Pengembangan ITDC, Edwin Darmasetiawan kepada wartawan di Mataram, Kamis (26/5).
Menurutnya, pembangunan kamar tersebut akan dilakukan hingga 2 tahun mendatang. Atau kurang lebih akan selesai pada Oktober 2018 mendatang. Beberapa hotel pun akan melakukan pembangunan kamar pada 2017 mendatang.
Ia menuturkan, ITDC mendorong investor menanamkan investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dengan memberikan kemudahan-kemudahan berinvestasi. Keberadaan peraturan pemerintah No 96 tahun 2016 tentang fasilitas dan kemudahan di KEK semakin meyakinkan investor untuk berinvestasi.
"PP ini menambah daya tarik investor berinvestasi. Ada kemudahan perizinan, insentif seperti potongan pajak. Investor saat ini sudah banyak yang tertarik," ujarnya.
Dia membantah jika kemudahan kemudahan yang diberikan kepada investor diakibatkan investasi di KEK Mandalika sepi. Sebab, banyak investor yang sudah menjalin hubungan dengan ITDC dan sudah menentukan ketertarikan untuk berinvestasi.
Ia menuturkan, kemudahan-kemudahan investasi di KEK Mandalika akan menguntungkan investor. Sebab, ongkos membangun properti yang dilakukan investor akan lebih murah. Sekaligus mengakomodir keinginan investor yang ingin mudah dalam melakukan investasi.