REPUBLIKA.CO.ID, BERN -- Swiss akan segera meresmikan terowongan kereta terpanjang dan terdalam di dunia, Gotthard Base Tunnel, yang baru saja selesai dibangun. Terowongan kereta ini dinilai dapat mengurangi waktu perjalanan ke kota hingga satu jam.
Dilansir dari The Malay Mail Online, setelah 17 tahun pekerjaan konstruksi, Gotthard Base Tunnel akan dibuka untuk pertama kalinya pada 1 Juni mendatang. Terowongan ini memiliki panjang 57 km dan kedalaman 2.300 meter di bawah Gotthard Massif di Pegunungan Alpen Swiss. Dengan kecepatan kereta mencapai 250 km/jam, waktu tempuh dari satu ujung terowongan ke ujung yang lain hanya 20 menit.
Ketika terowongan sudah dapat beroperasi penuh, penumpang diharapkan bisa mengurangi waktu perjalanan mereka. Rute dari Milan ke Zurich dan dari Basel ke Lugano dapat ditempuh hanya 25 sampai 40 menit.
Selain dapat meringkas waktu perjalanan, rute rel Gotthard juga menawarkan pemandangan Pegunungan Alpen yang indah. Hutan cemara akan menemani penumpang selama perjalanan.
Rute ini juga akan melewati 250 jembatan dan tujuh terowongan lingkaran. Jembatan yang dilewati termasuk jembatan tertinggi di jaringan kereta api nasional Swiss, seperti Jembatan Chärstelenbach (127 m) dan Jembatan Intschireuss (121 m), serta sebuah terowongan double loop yang menawarkan pemandangan gereja Baroque dari Wassen. Setelah diresmikan, Gotthard Base Tunnel akan dibuka untuk umum pada 11 Desember 2016.
Ikuti Whatsapp Channel Republika