REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wisatawan mancanegara (wisman) memiliki karakter masing-masing ketika memilih untuk pelesiran di suatu negara. Entah tujuan wisata, atraksi wisata, hingga lokasi wisata itu sendiri.

Hal ini yang perlu diperhatikan bila menghadapi wisatawan Timur Tengah. Karakter mereka adalah family trip, atau wisata keluarga di kawasan yang ramah anak.

"Wisatawan Timur Tengah itu suka wisata keluarga atau family friendly. Tren nya tidak melulu tentang wisata halal, tetapi wisata yang ramah terhadap keluarga," kata Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya dalam keterangan resmi yang diterima Republika.co.id Senin (23/5).

Selain itu, udara dan juga pemandangan alam yang indah menjadi pilihan mereka. Dijelaskan lebih lanjut oleh Nia, kawasan Bandung dan Puncak menjadi pilihan karena mereka suka melihat pegunungan atau kebun teh dengan udara yang dingin.

"Mereka suka melihat yang hijau-hijau. Buat mereka itu seperti surga, ada pepohonan, udara yang sejuk, kebun buah-buahan, dan panorama keindahan alam lainnya," tambah dia.

Kementerian Pariwisata mengadakan kegiatan Familization Trip (Fam Trip) dengan mengajak 14 travel agent asal Jeddah dan Kairo pada 22-28 Mei 2016. Hal ini bertujuan untuk menggaet pasar Wisman Timur Tengah sehingga mencapai target sebanyak 300 ribu orang di tahun 2016 ini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika