REPUBLIKA.CO.ID, Bukan merupakan suatu rahasia jika minuman bersoda memiliki dampak kurang baik bagi kesehatan. Kandungan gula dan kalori berlebih di dalamnya merupakan salah satu alasan mengapa konsumsi minuman bersoda harus dikurangi bahkan dihindari.
Akan tetapi, di saat yang sama minuman bersoda menawarkan rasa yang nikmat dan sensasi yang berbeda dari minuman lainnya.
Oleh karena itu, banyak orang yang menemukan kesulitan untuk menjauhi minuman bersoda. Jika Anda salah satu di antaranya, ada baiknya Anda mulai menjauhi bahaya minuman bersoda dengan tujuh tips berikut ini.
Kurangi Perlahan
Berbagai artikel mengenai dampak buruk minuman bersoda seharusnya sudah bisa membuat pembacanya berhenti mengonsumsi minuman bersoda. Sayangnya, untuk berhenti mengonsumsi minuman bersoda tidak semudah membalikkan telapak tangan, terlebih bagi mereka yang sudah 'kecanduan'.
Cara terbaik untuk menghadapi situasi tersebut ialah dengan secara berkala mengurangi jumlah minuman bersoda yang dikonsumsi. Jika dalam sehari Anda mengonsumsi beberapa botol minuman bersoda, Anda bisa mengurangi porsinya menjadi satu botol per hari. Lakukan pengurangan tersebut selama dua minggu, dan pada minggu ketiga Anda harus mengurangi lagi porsi minuman bersoda yang Anda konsumsi, misalnya menjadi tiga botol per minggu.
"Ini akan memberikan kesempatan bagi anda untuk menyesuaikan diri secara bertahap," ungkap ahli gizi Stefanie Sacks.
Campur Dengan Air
Mencampur soda dengan air putih mungkin terdengar janggal. Akan tetapi cara ini dapat membantu Anda dalam proses meninggalkan minuman bersoda. Selain dapat mengurangi efek dehidrasi dari minuman bersoda, menambahkan air putih juga dapat mengurangi kadar manis yang sangat berlebih dari minuman bersoda. Dengan begitu, lama-kelamaan lidah Anda akan terbiasa dengan minuman yang tidak manis.
Lakukan Olahraga
Minuman bersoda mengandung kalori yang tinggi. Untuk menyeimbangi kalori yang terkandung di dalamnya Anda perlu melakukan olahraga untuk setiap botol minuman bersoda yang Anda minum. Berdasarkan penelitian dari Johns Hopskins University pada 2014 lalu, 20 ons botol minuman bersoda perlu diseimbangi dengan berjalan kaki sejauh 5 mil, atau berlari santai selama 50 menit.
Ganti Dengan Teh Tawar
Salah satu yang dicari penikmat minuman bersoda ialah kafein yang menyegarkan pikiran. Jika Anda bukan penikmat kopi tanpa gula, Anda bisa mengganti minuman bersoda Anda dengan teh tanpa gula. Menyeruput es teh tawar di pagi hari akan memberi kesegaran yang menambah semangat Anda di hari itu. Selain itu, teh juga memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Jika Anda tak terbiasa dengan teh tawar, Anda bisa menambahkan potongan lemon, mint atau sedikit saja gula.
Minum Segelas Air Putih Dulu
Ketika keinginan mengonsumsi minuman bersoda datang, Anda perlu meminum segelas besar air putih dingn terlebih dahulu. Pasalnya, banyak orang yang tiba-tiba ingin minum minuman bersoda karena mereka merasa bosan atau haus. Oleh karena itu, air putih dapat berperan dalam mengatasi kehausan tersebut. Jika masih memiliki keinginan meminum minuman bersoda setelah minum air putih, Anda harus mempertimbangkan masak-masak kerugian yang mungkin Anda dapatkan dari minuman bersoda.
Pilih Yang Lebih Alami
Dalam proses pengurangan minuman bersoda, ada baiknya jika Anda mulai memerhatikan bahan-bahan dari minuman bersoda yang Anda akan minum. Pilih merek minuman bersoda yang memiliki lebih sedikit bahan-bahan buatan. Meski cenderung lebih mahal, minuman bersoda yang memiliki lebih sedikit bahan-bahan buatan dapat menjadi pilihan yang lebih sehat sebelum nantinya Anda benar-benar meninggalkan minuman bersoda.
Beralih Ke Air Soda
Jika sensasi soda yang membuat Anda ketagihan dengan minuman bersoda, maka air soda biasa dapat menjadi alternatif. Anda bisa membeli air soda tanpa gula atau membuatnya sendiri di rumah dengan mesin SodaStream.
Untuk menambah rasa, Anda bisa menambahkan sedikit sari buah. Dengan begitu, Anda tetap mendapatkan sensasi soda yang khas sekaligus mencegah asupan gula berlebih dari minuman bersoda biasa.
Ikuti Whatsapp Channel Republika