REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Reza Rahadian terpilih menjadi duta Badan Program Pembangunan milik PBB (UNDP) Indonesia karena ganteng dan dikenal khalayak, kata Technical Officer-Environment Unit UNDP Indonesia Doddy Sukadri.
"Kami pilih karena ganteng. Kami memang mencari sosok yang bisa menarik semua pihak karena ini masalah kemanusiaan yang hanya bisa diatasi sosok yang sudah dikenal publik," kata dia dalam acara Indonesia Climate Change Expo.
Tidak hanya itu, Doddy menilai aktor sekaligus model berusia 29 tahun itu memiliki kepedulian pada lingkungan sehingga digaet sebagai juru kampanye penggalangan dana untuk pembangunan pompa air bertenaga surya di Sumba Timur.
Ia optimistis dengan mengajak Reza bekerja sama akan berhasil memenuhi target donasi sebesar Rp350 juta yang dibutuhkan untuk pembangunan pompa air bertenaga surya di Sumba Timur. Hingga kini, donasi yang terkumpul baru 17 persen dari seluruh target pengumpulan dana itu.
Dalam kesempatan itu, Reza Rahadian menuturkan mulai memiliki kesadaran pentingnya menggunakan air bersih dengan bijak sejak 2011. Saat itu, ia sedang mengerjakan suatu proyek di Wakatobi dan harus tinggal di pulau yang hanya dialiri listrik selama tiga jam per hari dan sulit air bersih.
Belajar dari masyarakat pulau itu yang bisa bertahan tanpa mengeluh, ia kemudian berkaca pada perilakunya sehari-hari yang kurang peduli pada penggunaan air dengan hemat. "Itu 'turning point' kesadaran pentingnya air, sebelumnya tanpa sadar dalam keseharian saya sering membuka keran dan banyak air terbuang buang," ujar dia.
Kini, ia mengundang masyarakat mengajak yang lain untuk menunjukkan kepeduliannya, salah satunya dengan berdonasi untuk program penyediaan akses air bersih di Sumba Timur itu. "Klik kitabisa.com dan sumbang. Itu aja, hanya donasi yang saya butuhkan. Nggak penting ngomong, aksi nyata yang penting," kata dia.