REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sudah diimpikan sejak lama, Indonesia dan Australia kini sudah resmi bebas visa. Sejak tanggal (2/3) lalu, kedua negara tersebut mulai bekerjasama dalam bidang pariwisata guna meningkatkan kunjungan wisatawan di negara masing-masing.
"Australia-Indonesia bebas visa awal Maret lalu," kata I Gde Pitana, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara belum lama ini kepada Republika.co.id di Jakarta.
Dijelaskan lebih lanjut, kabar bahagia tersebut berdasarkan Perpres nomor 21 tahun 2016 sebagaimana menjelaskan aturan tentang Bebas Visa Kunjungan yang diberikan kepada 169 negara, termasuk di dalamnya ada Australia.
"Dengan semakin banyaknya bebas visa yang diberikan kepada negara-negara di dunia, diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan hingga 25 persen. Apalagi diketahui turis Australia banyak datang ke Bali," kata dia menambahkan.
Bali sudah menjadi salah satu destinasi populer yang banyak dikunjungi wisatawan asal negeri Kangguru tersebut. Hal ini membuat Kementerian Pariwisata (kemenpar) semakin optimis, kunjungan wisatawan asing ke Bali akan terus bertambah.
"Turis Australia ke Bali sama seperti turis Singapura datang ke Batam. Jumlahnya banyak dan sering. Semoga bisa lebih meningkatkan kunjungan wisatawan," tutup dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika