Kamis 17 Mar 2016 16:40 WIB

Gaet Turis Cina, Kemenpar Gelar Famtrip Bali-Lombok

Wisatawan Cina (Ilustrasi)
Foto: Google
Wisatawan Cina (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pariwisata (kemenpar) dalam hal ini berada di bawah kebijakan Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara kembali mengadakan familiarization trip (famtrip). 

 
I Gde Pitana, Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara mengatakan salah satu kelemahan memasarkan pariwisata Indonesia di luar negeri adalah kurangnya pemahaman produk wisata itu sendiri. 
 
"Oleh karena itu, kami mengundang teman-teman dari tur operator Cina ini dalam rangka mengenalkan wisata Indonesia," kata dia kepada Republika.co.id di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (17/3). 
 
Tujuan dari kegiatan tersebut, ditambahkan oleh dia agar tur operator asal negeri tirai bambu itu membuat paket-paket wisata yang bisa menarik wisatawan berkunjung ke Indonesia. 
 
"Diharapkan setelah famtrip ini mereka kembali ke negaranya dan membuat paket-paket wisata menarik yang ada di kawasan Bali dan Lombok," tambah dia. 
 
Sementara itu, Assisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Vinsensius Jemadu, mengatakan kegiatan famtrip dengan mengundang tur operator Cina merupakan salah satu bentuk promosi destinasi yang efektif. 
 
"Karena, selain mereka diharapkan membuat paket wisata, kedatangan mereka juga dapat mengenal lebih jauh karakter destinasi di Bali maupun Lombok," kata Vincent menambahkan. 
 
Famtrip Kemenpar kali ini mengundang operator perjalanan dari Cina sebanyak 32 peserta. Selama perjalanan dari 16-22 Maret 2016 ini mereka berkesempatan mengunjungi objek wisata Bali dan Lombok. 
 
Mereka akan melakukan pelbagai kegiatan seperti menikmati keindahan pantai, mengunjungi desa tradisional suku sasak di Lombok dan melakukan meeting melalui acara Bussiness Gathering. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement