Jumat 04 Mar 2016 21:13 WIB

Festival Durian Sumber Agung Lampung Diminati Wisatawan

Durian
Foto: flickr
Durian

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Beragam cara unik dilakukan sejumlah daerah untuk memasarkan destinasi wisata barunya. Sebuah festival durian digelar di Kampung Hutan Durian Taman Hutan Raya, Kemiling, Lampung, Kamis (3/3).

Ribuan warga dari berbagai daerah menyemut di sekitar Taman Hutan Raya. Semua berebut makan 1.750 durian gratis yang disiapkan panitia.

Bagi masyarakat Lampung dan sekitarnya, Durian sudah menjadi buah favorit. Rasanya legit. Aroma pun khas. Warga Lampung dan sekitarnya seolah tak sabar mencicipi. Cerminan itu terlihat saat Festival Durian Sumber Agung di Kemiling, Lampung. Semua warga menyatu. Dari mulai pejabat, wisatawan hingga masyarakat setempat berbaur jadi satu.

“Ini sekaligus pra launching Kampung Hutan Durian Taman Hutan Raya (Tahura). Ternyata antusiasme masyarakat lumayan dahsyat. Festival yang digelar Kamis kemarin (3/3, diserbu ribuan masyarakat dari berbagai daerah,” ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bandar Lampung Yus Amri dalam keterangan tertulisnya, Jumat (4/3).

Rencananya, Kampung Hutan Durian Taman Hutan Raya di Kemiling akan dibangun kawasan wisata. Lahan seluas 22 hektare itu akan menjadi bagian dari pengembangan wisata Teluk Lampung sebagai Lampung Forest By The Bay. Kawasan ini ditargetkan menjadi destinasi wisata favorit pilihan para wisatawan. 

”Ini merupakan bagian untuk membantu program Kementerian Pariwisata dalam meningkatkan angka kunjungan wisatawan ke Lampung. Setelah pra soft launching, ditargetkan 2017 sudah menjadi kawasan pelestarian alam Lampung,” tambahnya.

Disbudpar Bandar Lampung berupaya menggenjot angka kunjungan wisatawan ke daerahnya. Yus mengakui, kepak sayap Wonderful Indonesia berdampak positif.  Tingkat kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Lampung semakin meningkat. Tahun 2015, kata dia, jumlah kunjungan wisatawan mencapai 5 juta baik daridomestik maupun mancanegara. Jumlah, ini lebih tinggi dibandingkan 2014 hanya 3,5 juta wisatawan.

“Kami tinggal mengejar advertising dan selling pariwisatanya. Di 2016 kami targetkan ada pertumbuhan 7 juta  hingga 8 juta kunjungan wisatawan dibanding 2015,” ungkap Yus. Festival Durian di Kampung Hutan Durian Taman Hutan Raya dirasa pas untuk mengejar target tadi. Durian merupakan komoditas unggulan di Lampung. Jenis yang bermacam-macam membuat nama durian di sekitar Lampung sangat beragam.

“Mudah-mudahan setelah festival ini wisatawan yang sudah datang ke Kemiling, Lampung, akan datang kembali untuk membelinya di tempatnya langsung. Ini akan makin melengkapi destinasi wisata yang sudah ada seperti taman hiburan umum, peninggalan sejarah, wisata alam dan tirta, budaya, religi, agro, bahari, dan wisata buatan,”  ungkap Yus.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, Lampung itu tidak jauh dari Jakarta. Kota dengan market pariwisata yang sangat kuat. Tidak lebih dari 35 menit, sudah mendarat, istilahnya baru naik sudah mau turun. "Jika aksesnya bagus, maka Jakarta-Lampung itu dekat. Nah, karena itu promosikan di market Jakarta dan Banten yang tinggal menyeberang di Merak Bakauheni," papar Menpar.

Menurut dia, Lampung punya potensi wisata yang bagus. Memperkenalkan wisata di sana dengan berbagai Festival juga akan menambah awareness terhadap Lampung. Yang pasti, kata Menpar, harus dipromosikan dengan baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement