Selasa 16 Feb 2016 11:47 WIB

Apa Saja yang Berubah Setelah Menikah?

Rep: Puti Almas/ Red: Andi Nur Aminah
Pernikahan  (ilustrasi)
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Pernikahan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Pernikahan merupakan ikatan antara laki-laki dan perempuan. Tak sekadar di antara dua orang, pernikahan juga menyatukan dua keluarga, bahkan dua tradisi yang berbeda. 

Karena itu, pernikahan menjadi salah satu babak baru dalam kehidupan seseorang. Banyak hal yang cukup berubah setelah janji suci dilaksanakan antara laki-laki dan perempuan. Apa saja hal-hal dalam hidup Anda yang berubah setelah menikah? Dilansir Bold Sky, inilah yang berubah setelah terikat sebagai sepasang suami istri. 

 

Bukan lagi single 

Setelah menikah, Anda tak akan pernah lagi memiliki status single. Menikah dianggap sebagai komitmen terbesar yang dilakukan dua insan manusia. Karenanya, segala sesuatu harus dibagi bersama-sama, seperti mengambil keputusan dengan pertimbangan masing-masing pihak. 

 

Selamat datang di dunia nyata

Setelah menikah, tak selalu pasangan menjadi seperti yang diinginkan. Biasanya, satu sama lain memperlihatkan sifat asli diri mereka. Tak jarang, sisi buruk pasangan yang mungkin sangat menyebalkan harus Anda hadapi. namun, inilah tantangan dalam sebuah pernikahan. Semakin Anda menghadapinya dengan baik, maka semakin kuat ikatan cinta yang terjalin antara suami dan istri. 

Selain itu, pertengkaran karena perbedaan juga rentan terjadi. Karenanya, Anda dan pasangan harus belajar memahami satu sama lain dari hari ke hari.

 

Ubah prioritas

Selama masih berstatus lajang, tak ada seorang pun yang rasanya berhak mengatur hidup Anda. Apa pun keputusan yang dibuat dengan mudah bisa dilakukan.  Namun, hal ini berubah saat menikah. Anda harus mempertimbangkan saran dari pasangan sebelum mengambil suatu keputusan. Selain itu,  Anda harus siap saat pasangan meminta melakukan sesuatu untuk kebaikan, meski terdengar tak menyenangkan.

 

Adaptasi dengan keluarga

Seperti dikatakan sebelumnya, pernikahan menjadi persatuan antar dua keluarga yang mungkin berbeda secara adat istiadat. Karenanya, Anda dan pasangan harus beradptasi agar bisa mudah berbaur di lingkungan keluarga masing-masing. 

 

Gaya hidup yang berbeda

Sebelum menikah, Anda dan pasangan pasti sudah memiliki kebiasaan dan gaya hidup masing-masing. Namun, saat menikah, Anda harus mempertimbangkan segala sesuatu mulai dari kebiasaan makan, bahkan mungkin konsumsi rokok. Anda dan pasangan harus berusaha untuk menyesuaikan diri satu dan lain. Bicarakan seperti apa pola hidup yang biasanya dijalani dan apa keinginan Anda terhadap pasangan terkait hal ini.

 

 

 

 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement