Jumat 12 Feb 2016 07:59 WIB

Wonderful Indonesia Bakal Tampil All Out di Ajang ITB Berlin

Wonderful Indonesia.
Foto: dok kemenpar
Wonderful Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pariwisata kian gencar mempromosikan Wonderful Indonesia di pentas dunia. Pada 9 hingga 13 Maret mendatang, Indonesia akan mempromosikan pariwisata Nusantara di ajang bursa pariwisata terbesar di dunia, Internationale Tourism Bourse (ITB) Berlin, Jerman.

Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya bertekad untuk mempromosikan Wonderful Indonesia secara all out di bursa pariwisata terbesar di dunia itu. Sedikitnya 100 industri pariwisata akan mengisi booth berdesain Kapal Phinisi dua lantai di arena Messe Berlin, Jerman itu.

"Hampir semua industri besar pariwisata di semua negara yang concern di tourism selalu tampil ITB Berlin," kata Arief Yahya dalam keterangan tertulisnya, Jumat (12/2). Menurut Arief, selain branding dan advertising, Kemenpar juga rajin mengikuti salles mission.

Kemenpar selalu berusaha tampil optimal dalam tiga besar pameran industri pariwisata berkelas dunia, yakni ITB Berlin, WTM London, dan FITUR Madrid. Untuk menggaet pasar Timur Tengah, Indonesia juga selalu hadir di ajang ATM Dubai. Sementara untuk membetot Lalu pasar Cina, Kemenpar hadir di ajang CTM Kunming dan berbagai kota besar di Negeri Tirai Bambu itu. Pasar Jepang, Korea, Hongkong, juga menjadi target market.

"ASEAN sudah pasti, karena pasar utama, seperti ITB Asia di Singapore, NATAS Travel Fair Singapore dan MATTA Malaysia,” ungkap Arief Yahya.  Agar tampil optimal di bursa pariwisata ITB Berlin, Kemenpar telah menggelar technical meeting  pada Kamis (11/2), untuk merinci secara detail semua persiapan yang dibutuhkan.

I Gde Pitana, Deputi Pemasaran Luar Negeri Kemenpar menambahkan, homebase promosi Paviliun Indonesia akan dipusatkan di Hall 26A Nomor 122. “Kami sudah melakukan persiapan secara optimal,” tutur Pitana.

Paviliun Indonesia seluas 515 meter persegi akan menampilkan perahu tradisional phinisi. Tujuannya, memperkuat identitas Indonesia sebagai negara maritim dengan keunggulan wisata bahari paling spektakuler di dunia. Indonesia memiliki 13 ribu pulau yang terbentang dalam 3 zona waktu serta 1.128 kelompok etnis dengan berbagai tradisi dan budaya yang  beranekaragam. Pihaknya optimistis identitas ini akan memikat wisatawan dari berbagai belahan dunia.

Menurut I Gde Pitana, di bursa pariwisata paling bergengsi dan paling tua di dunia tersebut, pihaknya ingin menyampaikan bahwa Indonesia adalah destinasi wisata kelas dunia. "Tentunya destinasi yang benar-benar Wonderful Indonesia", paparnya.

Nia Niscaya, Asdep Pemasaran Eropa, Amerika, Timur Tengah dan Afrika menuturkan, ada 100 delegasi Indonesia dari kalangan pelaku usaha pariwisata antara lain tour operator atau tour agent, hotel dan resor, serta dinas pariwisata provinsi akan melakukan promosi dan melakukan pertemuan bisnis dengan para buyers yang datang dari seluruh dunia.

Menurut dia, Indonesia akan menawarkan berbagai paket wisata menarik. Dari mulai liburan ke Bali, plesir ke Candi Borobudur dan Prambanan di Jawa Tengah, hingga menyelam di Raja Ampat. " Intinya memasarkan destinasi wisata dari Sabang sampai Merauke," papar Nia.

Keikutsertaan Indonesia pada bursa ITB Berlin selain sebagai ajang mempromosikan Wonderful Indonesia juga diharapkan akan mendapatkan transaksi bisnis paket wisata dalam upaya mendatangkan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia.

Pada 2015 yang lalu, delegasi Indonesia di ITB Berlin menyertakan 88 perusahaan pariwisata dengan memperoleh transaksi bisnis senilai Rp 4,8 triliun. Untuk 2016, transaksinya dipatok naik 20 persen. Menurut dia, di ajang itu ada lebih 285 negara, 850 qualified top buyers, 10 ribu ekshibitor dan 23 ribu convention visitors.

"Dengan angka sebesar itu, saya yakin target transaksi 2016 bisa naik," tegasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement