Rabu 23 Dec 2015 21:09 WIB

TNBBS Tawarkan Paket Wisata Alam

Area TN Bukit Barisan Selatan
Foto: dephut
Area TN Bukit Barisan Selatan

REPUBLIKA.CO.ID,BANDARLAMPUNG -- Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) mengembangkan paket wisata alam untuk menunjang peningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan hutan ini.

"Pengembangan paket wisata yang ditawarkan kepada para pelaku ekowisata merupakan langkah untuk menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah sekitar hutan TNBBS," ujar Kabid Teknis Konservasi Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS), Muniful Hamid, di Bandarlampung, Rabu (23/12).

Menurut dia, pengembangan wisata ini akan melibatkan masyarakat setempat sebagai subjek yang akan menyiapkan berbagai kebutuhan wisatawan baik domestik maupun asing.

"Masyarakat akan kami libatkan sebagai penyedia suvenir atau oleh-oleh serta 'home stay' berupa penginapan di rumah warga yang berdekatan dengan wilayah kawasan wisata," katanya.

Ia menyebutkan, terdapat sembilan potensi yang menjanjikan apabila dapat dikembangkan sebagai sarana wisata alam itu, di antaranyanya paket camp rhino, pengenalan flora dan fauna di Way Canguk, gajah Pemerihan serta Kubu Perahu.

"Kesemuanya ini memiliki berbagai potensi keindahan yang dapat dikembangkan untuk menambah pendapatan negara bukan pajak atau PNBP," kata dia pula.

Muniful menyatakan, tarif layanan wisata yang ditawarkan kepada para pelaku sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor: 11 Tahun 2015 tentang Tarif Pendapatan Negara Bukan Pajak.Jadi, ketetapan tarif berada di tangan para pelaku wisata yang mengelola atau mengajak wisatawan untuk berkunjung ke TNBBS, katanya.

Berkaitan upaya melindungi dan melestarikan hutan taman nasional ini agar tetap terjaga setelah adanya paket wisata itu, Muniful menegaskan, pihaknya akan melakukan pembatasan seperti halnya pada kawasan cagar alam di Gunung Bromo dan kawasan konservasi lainnya.

"Pasti nantinya akan ada pembatasan, namun saat ini masih belum dilakukan karena memang belum banyak pengunjung yang datang," ujarnya lagi.

Dia menyatakan bahwa saat ini semua masih dalam batas wajar dan belum mengkhawatirkan, sehingga pihaknya tidak melakukan pembatasan terhadap kunjungan ke kawasan TNBBS yang masuk dalam paket wisata itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement