Sabtu 05 Dec 2015 18:06 WIB

Payakumbuh Kembangkan Wisata Kuliner Malam

Ada sejumlah tempat wisata menarik di Sumatra Barat, salah satunya di daerah Payakumbuh.
Foto: Antara
Ada sejumlah tempat wisata menarik di Sumatra Barat, salah satunya di daerah Payakumbuh.

REPUBLIKA.CO.ID, PAYAKUMBUH, SUMBAR -- Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, terus berusaha menarik wisatawan untuk berkunjung ke daerah itu. Salah satunya dengan mengembangkan wisata kuliner pada malam hari.

"Saat ini kami sedang mengembangkan wisata kuliner, di mana kegiatan tersebut cukup pesat perkembangannya sejak beberapa tahun terakhir," kata Kepala Bidang Pengendalian Program Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kota Payakumbuh Budhy D Permana, Sabtu.

Ia mengatakan, saat ini kuliner merupakan salah satu aspek yang dapat menarik orang, terutama yang hobi terhadap berbagai jenin makanan. Apalagi Payakumbuh terkenal dengan berbagai jenis makanan khas daerah.

Selain makanan khas yang berasal dari Luak Nan Bungsu (sebutan Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota), juga tersedia berbagai menu dari luar wilayah tersebut, diantaranya bakso, mi ayam, pecal ayam, dan sebagainya.

"Para pedagang kuliner ini mulai memadati Ruas Jalan Soekarno-Hatta hingga pusat kota mulai dari sore hingga dini hari sehingga banyak pengunjung dari daerah tetangga yang datang ke kota itu, di samping orang-orang yang dalam perjalanan," katanya.

Menurutnya, wisata kuliner itu cukup berkembang. Hal itu dibuktikan semakin banyaknya pedagang yang baru, sementara pedagang yang lama tidak hilang.

"Hal ini menandakan, kehadiran para pedagang yang baru, tidak mengganggu mereka telah menekuni usaha beberapa tahun lalu," kata dia.

Ia menambahkan, harga kuliner yang tersedia di kota itu cukup terjangkau, yang mana tarifnya tidak lebih dari Rp 20 ribu.

Pihaknya menghimbau semua pelaku usaha kuliner di kota itu untuk memberikan pelayanan yang baik, menjaga kebersihan, serta menyesuaikan tarif dagangannya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement