Ahad 18 Oct 2015 10:44 WIB

Waduh, Kabut Asap Pengaruhi Pengunjung Tempat Wisata favorit di Riau

Rep: C39/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat menggelar aksi damai bertajuk 'Revolusi Langit Biru' di Pekanbaru, Riau, Senin (12/10).
Foto: ANTARA FOTO/Rony Muharrman
Ratusan orang dari berbagai elemen masyarakat menggelar aksi damai bertajuk 'Revolusi Langit Biru' di Pekanbaru, Riau, Senin (12/10).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Sampai saat ini kabut asap yang melanda pulau Sumatera masih belum teratasi. Hal ini berpengaruh terhadap jumlah pengunjung salah satu tempat wisata favorit di daerah Kabupaten Siak, Provinsi Riau.

“Biasanya weekendd di tempat wisata Istana Siak banyak mas, tapi karena asap tersebut jadi berkurang. Di sana sesak, selain asapnya bau juga sakit di tenggorokan,” kata staf administrasi Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Kabupaten Siak, Ria Oktari (20) saat ditemui Republika.co.id dalam pameran Indonesia Tourism and Creative Economy Fair (ITCEF) di Jakarta Convention Center (JCC).

Ria mengatakan, biasanya di Kabupaten Siak memang sering terjadi kebakaran saat musim kemarau datang. Namun, kabut asap pada tahun ini menurutnya berbeda karena bisa membuat sakit yang berujung pada kematian. Bahkan, ia mengaku sempat juga dirawat di rumah sakit akibat asap tersebut.

“Biasanya tidak seperti ini, katanya asap yang sekarang adalah kiriman dari Sumatera Selatan, Palembang, “ jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement