Ahad 11 Oct 2015 17:28 WIB

Katy Perry Jadi 'Juru Kampanye' Hillary Clinton

Katy Perry dan Hillary Clinton
Foto: pinterest
Katy Perry dan Hillary Clinton

REPUBLIKA.CO.ID, NEW  YORK -- Penyanyi pop ternama Katy Perry mendukung kampanye kandidat presiden Amerika Serikat, Hillary Clinton.

Perry, salah satu bintang pop terlaris beberapa tahun terakhir dengan pendapatan 76,3 juta dolar AS dan memiliki banyak pengikut di Twitter bahkan melebihi Presiden Barack Obama akan bergabung dengan Clinton di Iowa dalam rangkaian pencalonan presiden.

Tim kampanye Clinton mengatakan bahwa Perry akan tampil bersama Clinton pada 24 Oktober mendatang sebelum makan malam perayaan tahunan Partai Demokrat Jefferson-Jackson di Des Moines, ibu kota negara bagian Midwestern AS ini.

Dukungan Perry untuk Clinton yang berlomba untuk menjadi presiden AS pertama perempuan ini memang sebelumnya sudah diketahui secara luas.

Tahun lalu, Perry mengunggah foto dirinya dengan mantan ibu negara sekaligus senator ini dan menawarkan untuk menulis tema kampanye lagu bagi Clinton.

Ia juga tampil dalam pelantikan kedua Obama dan menggunakan kekuatan media sosial miliknya untuk menyebarluaskan berita tentang penandatanganan reformasi presiden dalam memperluas cakupan pelayanan kesehatan.

Penyanyi 30 tahun yang telah merilis serangkaian lagu seperti Roar, Firework,  dan Teenage Dream telah menggelar konser di Amerika Latin dan tur panjangnya untuk mempromosikan album Prism yang dijadwalkan tampil pada 18 Oktober mendatang di San Jose, Kosta Rika.

Clinton merupakan kandidat teratas yang telah mengamankan posisinya untuk Partai Demokrat namun mendapat tekanan dari Senator Bernie Sanders berasal dari partai kiri.

Sanders pun telah memenangi dukungan dari sejumlah musisi, meskipun tidak menyamai kekuatan sang diva Katy Perry.

Sejumlah musisi yang mendukung Sanders, antara lain Flea, rocker dari band alternatif Red Hot Chili Peppers, Belinda Carlisle dari band The Go-Go's, dan penyanyi lainnya seperti Jackson Browne, Steve Earle dan Loudon Wainwright III.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement