Senin 28 Sep 2015 09:01 WIB

Digugat SM Entertainment, Ini Respons Tao Eks EXO

Tao EXO
Foto: fanpop.com
Tao EXO

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Tak berapa lama setelah SM Entertainment mengumumkan gugatan hukum terhadap Tao dan perusahaan yang memproduksi albumnya, pihak Tao lewat Huang Z. TAO Studio membuat pernyataan resmi terkait gugatan tersebut.

Huang Z. TAO Studio mengungkapkan, pernyataan yang dikeluarkan SM mengandung informasi yang salah. Seperti dikutip KpopStarz, Ahad (27/9), pihak Tao mengungkapkan keberatannya dalam beberapa poin.

Pertama, SM menunda perawatan Tao dari cedera yang dideritanya selama kegiatan selebritas karena kurangnya perlindungan dasar untuk kehidupannya. Selain itu, SM memiliki banyak masalah, membedakan perlakuan terhadap selebritas asal Korea dan Cina. Karena ini, Tao mengalami stres mental dan fisik yang parah.

Namun, dalam situasi seperti itu, Tao tetap ingin melanjutkan kariernya dengan SM. Dia juga mencoba untuk memperbaiki situasi dengan mengekspresikan pendapatnya tentang perlakuan SM yang tidak adil. Namun, SM tidak mengambil tindakan apa pun.

"Selama Tao kembali (ke Cina) untuk mengobati cederanya. Dia dan ayahnya mencoba untuk bernegosiasi dengan SM lebih dari delapan kali. Tapi, SM hanya memberikan langkah-langkah ekstrem sebagai solusi, dan mengungkapkan bahwa mereka tidak dapat memodifikasi kontraknya," kata pihak Tao.

Maka itu, Tao mengajukan kontrak pembatalan gugatan di Pengadilan Pusat Seoul pada 24 Agustus 2015. Tao mengajukan gugatan tanpa banyak pilihan, dan tidak lagi mampu menanggung masalah yang disebutkan di atas.

Kedua, mengenai pengumuman SM bahwa sengketa antara Tao dan SM dapat mengganggu pertukaran budaya antara Cina dan Korea, pihak Tao menyatakan, "Hal itu berlebihan. Membesar-besarkan sengketa kontrak antara Tao dan SM menjadi soal (mengganggu) pertukaran budaya antara Cina dan Korea, merupakan upaya untuk merusak kehidupan selebritas Tao melalui sarana kritik moral. Sangat disayangkan pihak SM membahas hal tersebut."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement