REPUBLIKA.CO.ID, Tren yang berkembang saat ini adalah sebelum mulai makan, orang lebih mementingkan memotret makanan tersebut dan memajangnya ke media sosial. Tanpa mengingat pentingnya berdoa sebelum makan.
Sepertinya, budaya berdoa ini sudah jauh bergeser sejak adanya tren selfie dan banyaknya anak muda yang memasukkan foto makanan mereka ke akun sosial media.
Hal ini yang membuat salah satu restoran bernama Mary's Gourmet akan memberikan potongan harga atau diskon sebesar 15 persen kepada tamu yang berdoa sebelum makan.
"Apapun agama mereka, cara mereka berdoa, dan melupakan waktu duniawi untuk sebentar saja. Saya tidak pernah menanyakan apa agama mereka, saya hanya memberikan apresiasi bagi mereka yang bersyukur kepada Tuhan atas makanan yang akan mereka makan," ujar Mary Haglund, pemilik restoran dikutip dari BBC News belum lama ini.
Sayangnya, cara menarik pelanggan yang terbilang langka ini dianggap melanggar Hukum Hak Sipil yang melindungi warga AS dari diskriminasi ras dan agama. Meski diskon diberikan tanpa membeda-bedakan agama dan ras. Karena itu, diskon tersebut terpaksa dihentikan.