REPUBLIKA.CO.ID, The Manpupuner Rock Formations (formasi batuan Manpupuner) adalah seperangkat tujuh pilar batu raksasa yang terletak di dataran tinggi, pegunungan Ural, tepatnya di Distrik Troitsko-Pechorsky Republik Komi.
Sekitar 200 juta tahun lalu daerah ini adalah sebuah gunung yang tinggi. Pelapukan alami oleh hujan, salju, angin, dingin dan panas secara bertahap menghancurkan pegunungan, terutama batu yang lemah. Relatif sulit untuk dihancurkan, bantuan berjenis serisit, kuarsit dan sekis selamat, dan membentuk pilar-pilar batu, yang sekarang menjadi menara di atas dataran sekitarnya.
Salah satu pilar ini berdiri agak terpisah dari yang lain, memilik dasar yang sempit dan bagian pertengahan bagian yang luas, pilar ini menyerupai botol besar terbalik. Enam pilar lainnya berbaris di tepi tebing. Banyak orang yang telah melihat beragam bentuk pilar-pilar ini, ada yang berwujud pria, ada yang berwujud seperti kepala kuda bahkan domba. Tinggi pilar ini antara 30-42 meter.
Pilar-pilar ini disebut juga sebagai "Seven Giants" atau "Tujuh Pria Kuat". Menurut legenda setempat, pilar batu dulunya rombongan "samoyed" raksasa yang berjalan melalui pegunungan ke Siberia untuk menghancurkan orang "Mansi". Namun, mereka bertemu dengan dukun berwajah putih, yang disebut Yallingner, dan merubah semua prajurit menjadi batu. Yallingner sendiri juga berubah menjadi batu, dan sejak itu, tujuh formasi telah berdiri di daerah ini, dan yang satu terpisah dari keenam lainnya.
Dianggap salah satu dari Tujuh Keajaiban yang berasal dari Rusia, The Manpupuner Rock Formations (formasi batuan Manpupuner) adalah daya tarik yang sangat populer di Rusia, meskipun tidak dikenal secara internasional dan relatif belum terjamah oleh pariwisata, karena keberadaan lokasi mereka yang terpencil.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
