Sabtu 29 Aug 2015 08:38 WIB

Menpar Ingin Alor Jadi Tempat Diving Terbaik di Indonesia

Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam membuka acara Forum Grup Diskusi (FGD) Halal Tourism & Lifestyle 2015 di Jakarta Convention Centre, Senayan, Jakarta, Selasa (12/5)
Foto: DOK: Puskompublik Kementerian Pariwisata
Menteri Pariwisata Arief Yahya dalam membuka acara Forum Grup Diskusi (FGD) Halal Tourism & Lifestyle 2015 di Jakarta Convention Centre, Senayan, Jakarta, Selasa (12/5)

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kabupaten Kepulauan Alor di Nusa Tenggara Timur (NTT) memiliki keindahan alam laut yang luar biasa. Di lokasi ini terdapat spot snorkling juga diving yang begitu indah.

Tidak hanya satu lokasi, tapi 15 tempat. Karena itu pemerintah berharap Alor bisa menjelma menjadi surga bagi para diver dunia.  

"Komodo dan Labuan Bajo beberapa waktu lalu terpilih sebagai snorkeling spot terbaik kedua setelah Raja Ampat. Saya ingin Alor menjadi yang ketiga," ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya saat jumpa pers Festival Bahari Alor dan Festival Adventure 2015 beberapa waktu lalu di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta.

Ditambah keunikan lain seperti keragaman budaya, kehidupan masyarakat yang masih asli serta rangkaian cincin gunung api, Alor sudah selayaknya menjadi destinasi wisata dunia.

"Wisman yang berjumlah 1.000 dan wisnus yang baru 10.000, angka ini sangat kecil dibanding dengan potensi yang dimiliki Alor," kata Menpar.

Hanya saja Menpar mengakui, Alor masih memiliki masalah yang sama dengan daerah lain di Indonesia pada umumnya. Yaitu Tourism Infrastructure yang masih rendah.

"Tapi tidak apa, kita create demand dulu baru supply akan mengikuti," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement