Senin 24 Aug 2015 19:18 WIB

Karakteristik Emosi yang Sulit Dijelaskan Manusia

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Winda Destiana Putri
Memendam emosi hanya bermanfaat secara jangka pendek.
Foto: listcrux.com
Memendam emosi hanya bermanfaat secara jangka pendek.

REPUBLIKA.CO.ID, ROLers, apakah Anda sering kesulitan menjelaskan yang tengah Anda rasakan saat ini? Kita semua pernah emosi tanpa bisa menjelaskan apa yang sesungguhnya terjadi pada diri kita.

Emosi sesaat mungkin tidak berbahaya bagi kesehatan, malah cenderung memberikan rasa lega. Anda perlu mengenali beberapa karakteristik emosi manusia untuk membantu meningkatkan kualitas hidup.

Berikut beberapa definisi emosi yang mungkin sering Anda rasakan tapi sulit dijelaskan, dilansir dari Womanitely, Senin (24/8).

Rubatosis

Rubatosis adalah jantung tiba-tiba berdetak lebih kencang dari biasanya. Meskipun jantung berdetak adalah proses nonstop yang dilakukan tubuh, kadang Anda sulit menjelaskan beberapa kondisi berdebar yang pernah Anda alami.

Liberosis

Liberosis adalah keinginan untuk lebih peduli dan perhatian tentang hal tertentu. Perasaan seperti ini sering dirasakan masyarakat modern. Ada begitu banyak hal yang dikhawatirkan dalam hidup, bahkan tak jarang itu berlebihan, seperti pekerjaan, pendidikan, hubungan asmara. Anda seolah mengambil pusing semua masalah itu hingga mendetail.

Jouska

Semua orang pernah berkali-kali mengalami perasaan ini. Ciri-cirinya, Anda sering berbicara kepada diri sendiri seolah tengah ada percakapan seru di dunia imajinasi Anda. Tak jarang ini terjadi ketika Anda mengigau dalam mimpi Anda, kemudian merasa terkejut ketika mengetahuinya.

Adronitis

Pernahkah Anda merasa sulit sekali cepat akrab dengan teman baru? Jika Anda merasakan ini, maka itu disebut adronitis.

Dysania

Bila Anda susah sekali beranjak dari tempat tidur dipagi hari, maka Anda mengalami dysania. Terus terang, ini adalah perasaan malas yang luar biasa yang memaksa Anda ingin selalu berbaring di tempat tidur.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement