REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Makanan halal adalah suatu kewajiban bagi setiap Muslim. Kesadaran memenuhi hak atas makanan halal oleh produsen terus meningkat secara global.
Di negeri yang tidak akrab dengan kata halal pun, kini bukan lagi barang langka. Banyak maskapai kelas dunia menyediakan makanan halal seperti yang terjadi di Jepang.
Sebuah maskapai terkemuka di Jepang, All Nippon Airways (ANA), mulai memperkenalkan menu halal dalam penerbangannya. Hal ini dilakukan untuk mengatasi berbagai kebutuhan makanan, karena meningkatnya jumlah penumpang ANA internasional.
"Pada ANA kami bangga atas perhatian kita terhadap yang detail dan untuk menyampaikan semangat keramahan Jepang," kata Wakil Presiden Eksekutif CS, Tetsuo Fukuda, seperti dirilis Japantoday, Kamis (6/8)
Jepang adalah tuan rumah yang semakin banyak memiliki pengunjung internasional, dengan meningkatnya pengunjung dari negara-negara mayoritas Muslim seperti Indonesia dan Malaysia, yang masing-masing mencapai 33,4 persen dan 16,1 persen, antara Januari dan Mei. ANA sendiri akan meluncurkan penerbangan harian ke Kuala Lumpur dari Tokyo mulai 1 September 2015.
"Sebagai maskapai bintang lima (5-star airline), kami akan terus berusaha untuk memenuhi permintaan cerdas dari tamu internasional yang terbang bersama kami dan mengakomodasi mereka berbagai profil diet," ujarnya.
Sejak Januari 2014, ANA telah bermitra dengan Brahim Holdings Berhad, sebuah perusahaan Malaysia berbasis dan pemasok terbesar masakan halal di dunia, untuk menyediakan makanan halal bersertifikat kapal kepada ANA.
Melalui kemitraan ANA Catering Service, yang bertanggung jawab untuk semua makanan dalam penerbangan dan minuman untuk ANA Group telah memperoleh sertifikasi untuk menghasilkan masakan halal di fasilitas di Kawasaki. ANA mulai melayani bersertifikat halal terhadap makanan ringan asal Jepang yang dibuat dari beras ketan atau Arare, pada semua penerbangan internasional di bulan Juni lalu.
Bulan ini, ANA menawarkan halal-bersertifikat kari ayam gaya Jepang yang dibuat dengan bekerjasama dengan Brahim, sebagai pilihan makanan ringan. Item menu baru akan tersedia pada penerbangan kelas satu antara Tokyo, Eropa dan Singapura, pada kelas pertama dari Tokyo ke Amerika Utara, dalam perjalanan kelas bisnis dari Tokyo dan Jakarta, serta rute Tokyo ke Kuala Lumpur.
Pada tanggal 1 September, penumpang kelas bisnis dan kelas ekonomi ANA akan memiliki pilihan organik "Sunpu Aoido Shizuoka Green Tea," teh hijau pertama di Jepang untuk menerima sertifikasi halal.
Pada hari yang sama, ANA juga akan memulai porsi yang berkualitas tinggi, Anggur bersoda di semua kabin First Class tersedia non-alkohol untuk waktu yang terbatas dan di kabin kelas bisnis mendatang dalam penerbangan Tokyo-Kuala Lumpur, untuk memperingati peluncuran layanan. Semua makanan yang dipasok dari Brahim dalam penerbangan dari Kuala Lumpur ke Tokyo akan bersertifikat halal.
Selain itu, layanan makanan halal ini juga terdapat dalam sejumlah maskapai, mulai Japan Airlines (JAL), American Airlines (AA), Singapore Airlines (SQ), Qantas (Australia), Chatay Pacific (Hong Kong), Saudi Airlines, Emirates, Qatar Airways, sampai Malaysia Airlines. Dalam penerbangan domestik India dan Cina pun, sudah tersedia menu halal.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
