REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Tempe merupakan produk fermentasi kacang kedelai yang dibuat dengan proses unik oleh nenek moyang Indonesia sejak beberapa abad lalu.
Setelah diselidiki, ternyata makanan khas orang Indonesia ini berasal dari daerah Klaten, Jawa Tengah. Bukti sejarah menunjukkan bahwa tempe sudah sudah dikonsumsi sejak tahun 1700-an.
"Mungkin di daerah lain sebelumnya sudah ada juga, tapi bukti secara tertulis tempe ini berasal dari Klaten," kata ketua umum PERGIZI PANGAN Indonesia, Prof Dr Hardiansyah MS kepada RepublikaOnline Selasa (4/8).
Di Indonesia, tempe banyak diproduksi oleh industri kecil dan rumah tangga, dengan kisaran produksi 10 kilogram sampai 2 ton per hari. Hingga saat ini terdapat lebih dari 100.000 produsen tempe yang tersebar di berbagai provinsi di Indonesia.
Menurut Prof. Hardin, di Indonesia memang terdapat banyak jenis tempe yang kebanyakan berasal dari Jawa tengah. Namun, menurutnya berdasarkan definisi umum, yang disebut tempe pasti terbuat dari kedelai. "Di Jawa Tengah ada namanya tempe bongkrek yang terbuat dari ampas," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
