REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Paket wisata perjalanan kereta api Ambarawa-Tuntang masih menjadi magnet bagi kunjungan wisata di Museum Kereta Api Ambarawa (MKA), pada liburan Idul Fitri 1436 Hijriyah kali ini.
Sejak hari H Lebaran, destinasi wisata yang dikelola oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 4 Semarang ini terus dibanjiri pengunjung yang ingin menikmati wisata perjalanan dengan loko diesel atau melihat benda pajang di museum ini.
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Suprapto mengatakan, pada liburan Lebaran kali ini, pihaknya mengoperasionalkan wisata perjalanan kereta wisata Stasiun Ambarawa- Stasiun Tuntang pergi pulang.
Tiap pengunjung yang akan menikmati perjalanan kereta wisata ini dibanderol Rp 50 ribu untuk perjalanan pergi pulang. Berdasarkan data peminat kereta wisata ini terus meningkat sejak hari H lebaran atau Jumat (17/7).
Pada hari H lebaran, kereta wisata ini tercatat masih dinikmati oleh 350 pengunjung. Sedangkan total jumlah pengunjung museum mencapai 846 orang. "Dengan rincian 649 dewasa dan 197 anak- anak," ujarnya, Senin (20/7).
Jumlah pengunjung ini, masih jelas Suprapto, terus bertambah pada H2 lebaran atau Sabtu (18/7) yang mencatat 359 penumpang kereta wisata. Sementara total jumlah pengunjung museum yang mencapai 2.314 orang. Masing-masing terdiri atas 1.804 pengunjung dewasa serta 510 pengunjung anak- anak.
Puncak kunjungan ini terjadi pada Ahad (19/7) yang mencatat jumlah penumpang kereta wisata sebanyak 360 orang. Sedangkan total jumlah pengunjung wisatawan ke museum Ambarawa ini mencapai 3.452 orang. Rinciannya jumlah pengunjung dewasa mencapai 2.635 orang serta pengunjung anak- anak mencapai 817 orang.
"Jumlah kunjungan ke museum ini diperkirakan masih berpeluang bertambah, karena untuk menyambut libur Lebaran, pihak PT KAI Daop 4 Semarang masih membuka hingga H+7 lbaran nanti," kata dia menambahkan.
Sementara itu, selain MKA, sejumlah destinasi wisata keluarga juga mengalami puncak kunjungan wisatawan pada luburan Hari Raya Idul Fitri kali ini. Direktur PT Panorama Agro Sidomukti, Bambang Ari Wijanarko mengatakan, hari Ahad merupakan puncak kunjungan wisatawan di obyek wisata Umbul Sidomukti, Kabupaten Semarang.
"Pada puncak kunjungan ini, kami mencatat ada sekitar 4.000 an orang pengunjung yang menikmati aneka wisata alam di kawasan Umbul Sidomukti," ungkapnya.
Hal yang sama diungkapkan oleh Koko, salah seorang marketing Kampoeng Rawa, di Desa Bejalen, Kecamatan Ambarawa. "Untuk dapat menampung para pengunjung, kami menyediakan parkit hingga di jalan masuk," jelasnya.