REPUBLIKA.CO.ID, PANGALENGAN -- Arus lalu lintas kendaraan menuju kawasan wisata Pangalengan, tepatnya di jalan raya Pangalengan, mulai terlihat ramai lancar, Sabtu (18/7). Dari pantauan Republika, mulai banyak kendaraan roda empat, didominasi plat B melintasi sepanjang jalan raya Pangalengan.
Ramainya kendaraan ini dimulai dari pertigaan Kamasan menuju Pangalengan yang letaknya di dataran tinggi. Kendaraan roda empat hanya bisa dilaju dengan kecepatan maksimal 40 kilometer per jam. Selain karena ramainya arus lalu lintas, juga karena kontur jalan yang berkelok-kelok.
Untuk kendaraan roda dua, terpantau hanya wisatawan lokal dan warga setempat yang melintas di jalan itu. Banyaknya kendaraan yang melintas karena mereka ingin menuju sejumlah objek wisata di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, pada H+1 lebaran ini.
Terdapat banyak objek wisata di Pangalengan. Seperti Situ Cileunca, Kolam Air Panas, Rafting Pangalengan, perkebunan teh di kaki Gunung Malabar, dan beberapa curug atau air terjun di Pangalengan. Namun, yang paling banyak dikunjungi warga, yakni Situ Cileunca.