REPUBLIKA.CO.ID, BULGARIA -- Gara-gara salah satu penumpang mabuk dan merokok di toilet kabin pesawat, maskapai penerbangan Thomson Airways menuju Heraklion, Yunani yang membawa sekitar 200 wisatawan tersebut terpaksa dialihkan ke Bulgaria.
Petugas kabin mengatakan, pria itu meminum alkohol yang ia bawa sejak masih berada di bandara Manchester. Akibatnya, perilakunya pun menjadi agresif serta kasar kepada kru pesawat. Dirinya bahkan sampai memaksa kapten dan meminta polisi untuk memenuhi ruang pesawat lewat radio.
Pria itu terus mengganggu di kabin sehingga awak pesawat akhirnya tidak punya pilihan lain selain mengalihkan pesawat demi kenyamanan seluruh penumpang. Setelah tiba di Sofia, Bulgaria, pria itu segera dikeluarkan dan dibawa ke tahanan polisi, dilansir Dailymail, Senin (15/6).
"Kami tidak mentoleransi perilaku mengganggu. Penumpang itu telah dikeluarkan dari pesawat dan dibawa oleh polisi," tutur salah seorang juru bicara maskapai.
Dirinya juga menambahkan bahwa keamanan seluruh penumpang merupakan prioritas maskapai dan mereka mencoba meyakini para penumpang bahwa insiden semacam itu sangat langka.
"Thomson Airways mohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami oleh penumpang penerbangan TOM2570 yang terbang dari Manchester menuju Heraklion, namun dialihkan ke Bulgaria karena insiden penumpang di kabin," lanjutnya lagi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
