REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ajang balap sepeda internasional Tour de Singkarak (TDS) akan kembali digelar tahun ini. TDS akan berlangsung mulai 3 hingga 11 Oktober 2015.
"TDS ini adalah sport tourism bahkan masuk dalam culture tourism. Jadi mempromosikan pariwisata lewat ajang olahraga," ujar Sapta Nirwandar selaku penggagas Tour de Singkarak (TDS) dalam jumpa pers, Jumat (12/6) di Gedung Sapta Pesona, Jakarta.
Berbeda dengan pelaksanaan di tahun sebelumnya, pada kali ini terdapat berbagai peningkatan. Mulai dari jumlah hadiah yang digadang mencapai Rp 2,5 miliar serta total jarak tempuh sepanjang 1.300 kilometer.
"Semua itu melintasi 18 Kabupaten yang ada dengan beragam kekuatan budaya dan keindahan alam yang dimiliki masing-masing daerah," kata dia.
Start tahun ini akan dimulai dari Pesisir Selatan hingga Pariaman dengan jarak 136 kilometer. Di Pesisir Selatan, kata Sapta, para peserta akan disuguhi keindahan laut yang terbentang. Khususnya teluk Mandeh yang dikenal akan keindahanya.
Selanjutnya di etape 2 dimulai dari Padang Pariaman menuju Kabupaten Solok. Di Padang Pariaman sendiri terkenal budaya panjat kelapa tradisional.
"Namun bedanya yang memanjat dan metik kelapa. Di sini keunikannya," ujar Sapta.
Selain keindahan alam, track yang akan ditempuh juga akan menantang 25 tim yang bertanding. Yakni Kelok 44 yang sangat diimpikan oleh para pebalap penyuka tanjakan.
"Dari sini juga akan terlihat dua Danau, yakni Danau di Atas dan Danau di Bawah," kata dia.
Berikut daftar Etape Tour de Singkarak 2015.
Stage 1: 3 Oktober Pesisir Selatan - Pariaman 136 kilometer
Stage 2: 4 Oktober Padang Pariaman - Kab. Solok 120 kilometer
Stage 3: 5 Oktober Sijunjung - Dharmasraya 157 kilometer
Stage 4: 6 Oktober Solok Selatan - Sawahlunto 160 kilometer
Stage 5: 7 Oktober Bukittinggi - Tanah Datar 145 kilometer
Stage 6: 8 Oktober Payakumbuh - Limapuluh Kota 135 kilometer
Stage 7: 9 Oktober Pasaman - Pasaman Barat 98 kilometer
Stage 8: 10 Oktober Pasaman Barat - Agam 121 kilometer
Stage 9: 11 Oktober Padang Panjang - Padang 110 kilometer