REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Ambon menargetkan 25.000 wisatawan nusantara dan mancanegara datang berkunjung pada tahun ini.
"Target ini sesuai dengan program Mangente (datang dan kunjungi) Ambon tahun 2015 yang telah diluncurkan Presiden Joko Widodo," kata Kadis Pariwisata Henry Sopacua, di Ambon, Senin (1/6).
Mangente Ambon merupakan gerakan moral pemerintah dan masyarakat Kota Ambon untuk mengumpulkan seluruh potensi masyarakat di dalam maupun di luar Ambon (Maluku) untuk memberikan dukungan bagi pembangunan kota ini.
"Gerakan ini juga bertujuan mengembalikan citra Ambon Manise sebagai kota wisata yang aman, nyaman, indah dan harmonis," katanya.
Menurut Henry, hingga Mei 2015 kurang lebih 6.000 wisatawan baik nusantara dan mancanegara datang mengunjungi Ambon. Jumlah ini diyakini akan terus bertambah mengingat berbagai kegiatan akan digelar hingga Desember 2015.
Berbagai kegiatan telah digelar yakni Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota seluruh Indonesia (Apeksi), Indonesia City Expo, pagelaran seni budaya nusantara dan karnaval budaya yang dilakukan pada Mei 2015.
Dijelaskannya, kunjungan wisatawan di Kota Ambon beberapa tahun terakhir merangkak naik. Pada tahun 2011 sebanyak 4.505 orang dan tahun 2012 meningkat menjadi 6319 orang.
"Sedangkan di tahun 2013 mengalami sedikit penurunan, tetapi tahun 2014 mengalami peningkatan kembali hingga mencapai 7.000 orang. Kami berharap jumlah tersebut akan mengalami peningkatan signifikan di tahun 2015," tandasnya.
Ambon, lanjutnya, merupakan pintu masuk berbagai program pemerintah pusat di berbagai bidang khususnya pariwisata dan perikanan.
"Mangente Ambon juga diharapkan dapat menjadi sarana pemulihan kondisi Ambon untuk kembali mendapat kepercayaan secara nasional dan internasional," katanya.
Berbagai kegiatan terkait Mangente Ambon dimulai sejak Januari, yakni pesta rakyat Kunci Januari, dilanjutkan dengan kegiatan tahunan Anzac Day, pesta budaya timba laor, peringatan hari pahlawan nasional Pattimura, Darwin Ambon Yacht Race (DAYR), dan perayaan HUT Kota Ambon.
Selain itu, kegiatan berskala nasional seperti pertemuan Asosiasi Pemerintah Kota seluruh Indonesia (Apeksi), Indonesia City Expo, pagelaran seni budaya nusantara dan karnaval budaya yang dilakukan pada Mei 2015.
Rencananya, ada juga pertunjukan musik dan budaya, konser musik 20 tahun berkarir musisi Glenn Fredly, dan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat Nasional pada Oktober 2015.
Selain itu, karnaval budaya multi etnik, turnamen renang bebas Teluk Ambon, festival pukul sapu, perahu manggurebe, kuliner khas Ambon, gerak jalan Ambon, serta pagelaran musik sound of pasific.
Ikuti Whatsapp Channel Republika