REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gangwon Korea Selatan siap menjadi destinasi wisata syariah dengan menyediakan paket wisata bagi Muslim dan fasilitas yang mendukung.
Perwakilan Organisasi Pariwisata Korea Selatan di Jakarta (KTO Jakarta) mengakui, Pemerintah Korea terus aktif memasarkan dan menarik wisatawan Muslim Indonesia.
Bahkan pada akhir 30 April lalu, Gubernur Provinsi Gangwon langsung datang ke Jakarta untuk menandatangani nota kesepahaman (MoU) bersama KTO Jakarta dan Garuda Indonesia Holiday (GIH).
Melalui MuU tersebut, GIH bersama delapan agen perjalanan lain yang terpilih membentuk konsorsium dan akan menjual produk pariwisata Muslim Korea. Sementara KTO Jakarta menanggung semua biaya pengiklanan bersama.
Provinsi Gangwon mendukung kerja sama ini dengan menyediakan restoran yang ramah bagi Muslim dan Mushala.
''Gubernur Gangwon sengaja datang ke Jakarta untuk mendorong agen perjalanan untuk mulai memasarkan produk pariwisata Muslim Korea,'' ungkap Direktur KTO Jakarta Oh Hyon-jae dalam siaran resminya, akhir pekan lalu.
Saat ini produk wisata halal ke Korea yang telah dikembangkan oleh GIH adalah berupa produk 3M5H, 4M6H, dan produk 5M7H, yang menyertakan makanan halal di restoran ramah Muslim pada semua jadwalnya, serta kunjungan ke mushala untuk shalat.
Selain kunjungan ke Pulau Nami, kunjungan ke Museum DMZ di Goseong, Gangwon-do, juga diubah jadwalnya dari yang sudah ada sebelumnya.
''Muslim Indonesia memang banyak yang membeli produk pariwisata Korea. Tetapi biasanya mereka mengunjungi Korea dalam satu kelompok dengan yang non-Muslim,'' kata Oh.
Dengan diluncurkannya produk pariwisata Muslim Korea, diharapkan akan membuat wisatawan Muslim semakin nyaman ketika berkunjung ke Korea.
Diakuinya, 88 penduduk Indonesia adalah Muslim, tapi selama ini produk pariwisata Muslim Korea tidak terjual dengan baik. Produk wisata ramah Muslim ini diharapkan dapat memudahkan Muslim ketika berkunjung ke Korea.
KTO Jakarta sendiri berkomitmen akan berusaha keras dalam mendukung dan mempromosikan produk pariwisata Muslim Korea ini menjadi terkenal dan diminati masyarakat Indonesia dalam jangka menengah maupun jangka panjang.