Selasa 19 May 2015 07:33 WIB

Tiga Tips Mengemil Cerdas

Rep: MGROL 41/ Red: Indira Rezkisari
Berhenti menyimpan stok kudapan dalam jumlah banyak di rumah, jika ingin menghentikan kebiasaan mengemil.
Foto: warwickwoods
Berhenti menyimpan stok kudapan dalam jumlah banyak di rumah, jika ingin menghentikan kebiasaan mengemil.

REPUBLIKA.CO.ID, Kebiasaan ngemil berlebihan dapat dengan mudah menyebabkan kenaikan berat badan yang tidak diinginkan dari waktu ke waktu. Bagi sebagian dari kita, mengemil sudah menjadi candu. Akiabtnya makan jadi berlebihan, terutama ketika sedang tidak lapar dan hanya ingin mengunyah saja. Rasa sesal pun muncul.

Jika Anda masih kesulitan untuk berhenti mengemil, coba terapkan tips mengemil yang cerdas ini.

 

Minum air putih terlebih dahulu

Sering kali, kita bingung kapan  haus dan kapan lapar.  Dikutip dari laman Care2, Selasa (19/5), cobalah minum segelas besar air putih dan menunggu beberapa menit sebelum ngemil. Ini bisa menghemat banyak kelebihan kalori dalam jangka panjang .

Berhenti membeli banyak stok cemilan

Tidak masalah jika membeli dua oreo, keripik tortila, stoples mentega almond organik, atau sesuatu di antaranya. Jika stok tersebut disimpan di rumah, Anda akan makan mereka terus-terusan. Jadi, berhenti memborong banyak cemilan. Ini menempatkan kemauan Anda (lapar mata) menjadi prioritas utama, dan membuat lebih sulit untuk memilih makanan yang sehat. Kebiasaan ini membuat anda rakus dan selalu ingin makan.

Mengalihkan perhatian ngidam Anda

Seringkali Anda memanjakan diri sendiri, terlalu sering dapat berarti Anda makan pada tingkat emosional. Jika Anda menemukan diri Anda makan di luar dari rasa emosional seperti kemarahan, kesedihan, kebahagiaan, kebosanan, depresi, atau untuk hiburan. Anda mungkin perlu untuk mengalihkan perhatian untuk mencegah makan yang berlebihan.

Coba minum teh herbal, joging, atau menyikat gigi untuk mengalihkan perhatian Anda dari pikiran obsesif makanan. Dan ingat, buatlah pikiran tentang makanan akan tetap berada di sana ketika Anda merasakan lapar dan makanan tidak akan ke mana-mana,  jadi cobalah untuk bersabar dan produktif sementara itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement