Kamis 23 Apr 2015 07:17 WIB

Peninggalan VOC Jadi Daya Tarik Bagi Wisatawan

Fort Oranje in Ternate during colonialism era (file photo)
Foto: En.wikipedia.org
Fort Oranje in Ternate during colonialism era (file photo)

REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Koleksi penting peninggalan VOC di Benteng Fort Oranye menjadi daya tarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Ternate, Maluku Utara (Malut), yakni sebuah benda berbentuk segi empat bertuliskan Familie van Renesse van D Vivenbode.

"Peninggalan VOC yang masih utuh dan natural yang saat ini menjadi daya tarik para pengunjung Museum rempah-rempah dan dikunjungi oleh para tamu lokal, mereka adalah Jojaru Ngogare Legu Gam 2015. Para pengunjung yang rata-rata berusia belia tersebut terlihat menikmati secara serius sesi kunjungannya ke Museum yang dikelola oleh UPTD Pelestarian Cagar Budaya Kota Ternate," kata Kepala UPTD Pelestarian Cagar Budaya, Disbudpar Kota Ternate, Rinto Thaib di Ternate, Rabu (22/4).

Dia mengatakan, dengan menggunakan sebuah mini bus para finalis Jojaru Ngongare tersebut memadati museum rempah, dengan berbekal alat tulis untuk mencatat setiap koleksi yang dipajang dalam museum.

Mereka terlihat begitu terkesima manakala melihat beberapa koleksi yang dipajang dalam ruang pamer (display) dan salah satu koleksi penting peninggalan VOC yang menyita perhatian para pengunjung adalah sebuah benda berbentuk segi empat bertuliskan Familie van Renesse van D Vivenbode.

Sebagaimana diketahui bahwa nama D Vivenbode adalah seorang warga keturunan Belanda yang diketahui memberikan rumahnya kepada Alfred Russel Wallace untuk digunakan sebagai tempat tinggalnya selama sang Wallace berada di Ternate.

Menurut beberapa riwayat, D Vivenbode adalah termasuk orang kaya yang memiliki harta berlimpah saat itu. Hal ini diperkuat dengan data-data sejarah yang ditulis dalam bukunya Wallace yang berjudul Kepulauan Nusantara.

"Koleksi yang bertuliskan nama famili D Vivenbode tersebut pernah dilihat oleh seorang turis berkebangsaan Belanda, namun ketika ditanyakan sang turis pun sulit untuk menjelaskan tentang apa sebenarnya koleksi atau benda tersebut," katanya.

Saat ini, benda tersebut menjadi satu-satunya benda koleksi yang paling berharga dalam museum rempah yang terletak dalam Fort Oranje tersebut.

Rinto menambahkan, Benteng Fort Oranye telah dilakukan revitalisasi dan saat ini menjadi kawasan andalan bagi para wisatawan untuk berkunjung di benteng peninggalan kolonial itu, bahkan bagian depan benteng tersebut telah dijadikan sebagai kawasan favorit bagi warga yang ingin menikmati suasana Kota Ternate.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement