REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Garuda Indonesia sebagai maskapai bintang lima di Indonesia melanjutkan kerjasama dengan operator hotel ternama di dunia Accor dalam meningkatkan pelayanan.

Dalam kerjasama ini, Garuda Indonesia menargetkan keuntungannya naik hingga 12 persen. "Pertumbuhan kita harapkan meningkat 10 hingga 12 persen," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, M. Arif Wibowo pada acara penandatangan MOU baru dengan Accor di Hotel Pullman, Jakarta Pusat, Selasa (7/4).

Arif mengatakan kerjasama sebelumnya telah menghasilkan keuntungan sebesar 10 juta dolar Amerika. Pembaharuan kelanjutan kerjasama ini ditargetkan meningkat 10-12 persen yang berarti menjadi sekitar 12,2 juta dolar Amerika.

Garuda Indonesia tentunya berharap peningkatan ini akan terus jauh lebih baik tiap tahun. Kerjasama dengan Accor ini ditujukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan dari kedua perusahaan besar tersebut.

Accor memiliki jaringan yang sangat luas baik di Indonesia maupun di dunia. Oleh karena itu Garuda Indonesia mengupayakan kerjasama agar bisa meningkatkan pelayanan kepada para pengguna jasa. Selain itu, maskapai bintang lima ini ingin mengokohkan reputasinya sebagai maskapai penerbagan Indonesia yang mengglobal ke pelosok dunia.

Sebelumnya Garuda Indonesia menjalin kerjasama pertama pada 2012. Tahun ini kemitraan ini melanjutkan program kerjasamanya dengan menandatangi nota kesepahaman baru yang ditandatangani oleh Arif sebagai perwakilan Garuda Indonesia dan Chief Operating Officer Accor untuk Indonesia, Malaysia, dan Singapura Gerard Guillouet.

Ikuti Whatsapp Channel Republika