Sabtu 28 Feb 2015 16:40 WIB

Raih Tata Ruang Terbaik Jadi Modal Pariwisata Banyuwangi

Rep: CR05/ Red: Indira Rezkisari
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas (tengah) menurunkan genteng rumah penduduk ketika berlangsungnya Festival Bedah Rumah di Kelurahan Sobo, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (18/2). Festival yang membedah 241 rumah warga miskin itu dananya dihimpun dari dona
Foto: Antara
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas (tengah) menurunkan genteng rumah penduduk ketika berlangsungnya Festival Bedah Rumah di Kelurahan Sobo, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (18/2). Festival yang membedah 241 rumah warga miskin itu dananya dihimpun dari dona

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur mendapatkan penghargaan sebagai Tata Ruang terbaik se-Indonesia, beberapa waktu lalu.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, penghargaan itu paling tidak menjadi modal pariwisata. Dikarenakan pemerintah Banyuwangi juga saat ini tengah getol menggenjot sektor pariwisata.

"Menjadi modal dasar pariwisata Kita. Karena gotong royong masyarakat juga. Semua penghargaan itu penting sehingga pariwisata menjadi lebih terbuka," ujar Anas di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Sabtu (28/2).

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memberikan penghargaan itu dalam rangkaian Penilaian Kinerja Pemerintah Daerah (PKPD) Bidang Penataan Ruang. Sebelumnya Banyuwangi juga sempat dinobatkan sebagai Kabupaten/Kota dengan perencanaan pembangunan terbaik oleh Badan Perencanaan, Pembangunan Nasional (Bappenas).

Ditambahkan Anas, Banyuwangi masih akan memperjuangkan agar dibentuknya Peraturan Daerah (Perda) terkait rencana induk pengembangan pariwisata. Banyuwangi juga diakuinya membuka lebar-lebar investasi lokal maupun asing.  

"Untuk menarik investasi, tentunya sektor pariwisata mulai dari destinasi yang harus selalu diperbaiki dan hotel-hotel, bandara kita juga tambah," katanya menambahkan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement