REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Tahun ini agenda budaya Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) akan masuk dalam kalender wisata nasional Kementerian Pariwisata (Kemeanpar). Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, format karnaval memang paling efektif untuk memamerkan budaya suatu daerah.
"BEC itu seperti parade kostum di tengah kota, sekarang ini memang paling efektif dan efisien kalau menampilkan budaya dengan cara parade untuk para penikmat budaya," ujar Anas dalam peluncuran kalender event Bayuwangi Festival 2015 di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Sabtu (28/2).
BEC termasuk salah satu dari rangkaian acara Banyuwangi Festival yang digelar sejak 30 Januari sampai 5 Desember mendatang. Adapun BEC kali ini bertema parade dari Tanah Using (suku asli Banyuwangi) yang terinspirasi dari budaya lokal Banyuwangi.
"Setiap tahun Kita diskusikan tema dengan para budayawan. Temanya juga mendunia. Jadi budaya lokal untuk dilihat dunia. Pengunjung biasanya banyak juga dari mancanegara," katanya menambahkan.