Kamis 19 Feb 2015 08:56 WIB
Tahun Baru Imlek

Petak Sembilan Dibanjiri Pengemis Saat Imlek

Rep: C04/ Red: Winda Destiana Putri
Suasana di rumah warga Petak Sembilan
Foto: REPUBLIKA/Aprilia
Suasana di rumah warga Petak Sembilan

REPUBLIKA.CO.ID, PETAK SEMBILAN -- Yu le (38), pengurus Wihara Dharma Bhakti atau yang lebih dikenal dengan Wihara Petak Sembilan, Jakarta Barat, mengaku senang dengan banyaknya pengemis yang datang ke wiharanya.

Total, ada sekitar 2.000 lebih pengemis yang memadati pelataran wihara. Jumlah itu diperkirakan akan terus bertambah hingga menjelang puncak Tahun Baru Imlek pada Kamis (19/2) ini.

"Kita senang dengan banyaknya pengemis yang datang, ini kan momen setahun sekali, jadi tidak apa-apa," kata Yu le.

Ia menjelaskan, dengan banyaknya pengemis yang berdatangan, para pengunjung wihara mempunyai kesempatan untuk membagikan rezeki yang dimilikinya. Pengunjung wihara tidak perlu bersusah payah untuk membagikan rezeki yang mereka miliki.

"Kalau zaman dulu di Cina itu, yang mau bagi-bagi rezeki harus keliling ke kampung-kampung, ke permukiman miskin, kalau seperti ini tidak perlu bersusah payah lagi," jelasnya.

Para pengemis dinilainya juga tidak mengganggu, apalagi pengamanan cukup ketat. Puluhan polisi dan hansip dikerahkan untuk menjaga ribuan pengemis yang berdatangan dari berbagai daerah itu.

"Selama tidak mengganggu, ya tidak masalah. Sejauh ini tidak ada yang mengganggu kok," ujarnya.

Agar tidak terjadi kerusuhan saat pembagian uang, pengunjung disarankan untuk membagikan uangnya kepada pengurus wihara. Nantinya, petugas keamanan wiharalah yang membagikan secara adil kepada para pengemis.

"Jadi, supaya tidak berebut, nanti malah ada yang terinjak-injak kan repot. Sejauh ini masih aman dan kondusif, belum ada kejadian seperti itu," tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement