Senin 09 Feb 2015 03:22 WIB

Weekend At The Museum Tahun Ini Ambil Tema Kopi

Seorang pemandu menjelaskan tentang benda-benda bersejarah koleksi museum Nasional kepada pengunjung saat Weekend at the Museum, Ahad (8/2).
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Seorang pemandu menjelaskan tentang benda-benda bersejarah koleksi museum Nasional kepada pengunjung saat Weekend at the Museum, Ahad (8/2).

REPUBLIKA.CO.ID, Yayasan Bina Museum Indonesia (Museum Indonesia) kembali menggelar acara Weekend@themuseum di Museum Nasional dengan tema "The Indonesian Coffee Story."

Acara yang dihadiri sekitar 200 peserta dari komunitas pecinta kopi dan masyarakat umum ini mengupas sejarah dan cerita dari berbagai macam jenis kopi yang ada di Indonesia yang dipresentasikan oleh ahli kopi dari Komunitas Keliling, serta mencicipinya.

"Dengan memberikan unsur entertainment, kami ingin banyak orang yang datang ke museum dengan tidak terpaksa," kata Hani Fibianti, konten development yayasan Bina Museum Indonesia di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Ahad (8/2).

Hani menambahkan bahwa pemberdayaan museum juga harus dibuat relevan dan konstektual dengan gaya hidup masyarakat saat ini.

"Kami ingin menjadikan museum kegiatan keseharian, kami ingin membawa masyarakat jalan sambil membawa gaya hidup mereka, untuk itu kami membawa kopi karena kopi sudah menjadi gaya hidup saat ini," katanya.

Raymod Malvin dari komunitas Kopi Keliling menyambut antusis acara ini. "Dari museum kita dapat melihat sejarah dan mengunjungi daerah-daerah di Indonesia, begitu juga dengan kopi. Kopi di Indonesia sangat beraneka ragam dan memiliki karakteristik yang berbeda di setiap daerahnya," kata Raymond.

"Lewat kopi, kami ingin mengajak orang untuk keliling Indonesia tanpa beli tiket pesawat," tambahnya.

Acara Weekend@themuseum kali ini sudah digelar untuk ketiga kalinya oleh Museum Indonesia. Sebelumnya, Weekend@themuseum telah diselenggarakan di Museum Layang-Layang dan Museum Taman Prasasti di tahun 2014. "Kami mencoba mem-pop kan sejarah yang menakutkan," kata Hani.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement