Ahad 01 Feb 2015 06:10 WIB

Ingin Berat Badan Ideal? Turunkan Suhu Kamar

Rep: Satya Festiani/ Red: Winda Destiana Putri
Menimbang berat badan
Foto: easternshoremedicalweightloss.com
Menimbang berat badan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para peneliti dari Universitas College London menemukan fakta unik. Mereka menyimpulkan bahwa obesitas yang terjadi pada manusia ada kaitannya dengan suhu rumah yang mereka tempati.

Semakin hangat suhu rumah, maka kecenderungan obesitas meningkat. "Cara kita makan dan gaya hidup kita adalah pengaruh terbesar bagi berat badan. Namun ada faktor lain yang signifikan, seperti suhu," ujar epidemiologist bernama Fiona Johnson yang mengepalai penelitian tersebut, seperti yang dikutip dari Dailymail, Ahad (1/2).

Ada beberapa alasan yang menghubungkan suhu dan berat badan. Alasan pertama, suhu yang dingin dapat meningkatkan jumlah lemak coklat yang berfungsi untuk membakar kalori. Alasan lainnya, ketika tubuh kita terekspos udara dingin, tubuh mengalami perubahan biologis untuk mencegah suhu tubuh menurun.

Perubahan tersebut meningkatkan metabolisme tubuh. Namun, Anda tidak perlu berdiam diri di dalam kulkas. Peneliti dari Universitas Hokkaido di Jepang menyimpulkan bahwa menghabiskan dua jam per hari di lingkungan bersuhu 17 derajat celcius selama enam bulan akan menurunkan lemak tubuh sebesar 5,2 persen dan meningkatkan aktivitas lemak coklat sebesar 58 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement