REPUBLIKA.CO.ID, Saat Anda menemukan mengapa si kecil menolak pergi sekolah, Anda bisa mulai mencari solusinya. Jika ini karena isu pertemanan, berempati dengan perasaannya, dan ceritakan pengalaman Anda saat di sekolah dulu.
Tapi jangan menghakimi, dan tahan untuk tidak menelepon orang tua si teman. “Terkadang ini dapat membantu si kecil untuk percaya pada seseorang,” ujar Christopher Kearney, PhD, direktur University of Nevada, Las Vegas Child School Refusal dan Anxiety Disorders Clinic.
Jika kekerasan yang menjadi penyebabnya, tegaskan bahwa ia harus bercerita kepada gurunya. Hubungi gurunya atau kepala sekolah untuk memberitahu mereka apa yang terjadi.
Seperti dikutip dari www.parentsindonesia.com, Anda sebaiknya juga melibatkan guru jika mencurigai aktivitas akademik menyurutkan antusiasnya. Proses belajar yang lambat, ketidakbisaan memahami pelajaran tertentu secepat anak-anak lain–mungkin menjadi penyebab untuk kebanyakan masalah belajar pada anak-anak seusia ini.
Anak-anak belajar membaca dan matematika dengan kecepatan yang berbeda, dan memandunya atau mengadakan perbaikan bisa mengatasi masalah ini, ujar Rebecca Branstetter, PhD, psikolog klinis yang bekerja di San Fransisco.
Pada situasi di mana Anda merasa guru yang menjadi permasalahan, utarakan kembali bagaimana pendapat si kecil tentang sekolahnya. Tapi jelaskan bahwa Anda tidak sedang mengkritiknya, Anda hanya ingin memastikan segalanya baik-baik saja, saran Rachel Klein, PhD, direktur Anita Saltz Institute for Anxiety and Mood Disorders di New York University’s Child Study Center.
Dr. Klein juga merekomendasi untuk bicara dengan orang tua teman sekelas untuk melihat apakah anak-anak lainnya juga punya masalah yang sama. Jika bicara dengan guru tidak berhasil, libatkan kepada sekolah.
Jika Anda sudah menggali dari sisi sosial, akademis, dan ruang kelas tapi si kecil masih menolak sekolah, bicaralah kepada konselor. Sebagian anak segera melewati masa sindroma “sekolah itu menyebalkan”, ujar Dr. Kearneys, “tapi jika ini berlanjut lebih dari dua minggu atau mulai mengganggu keseharian Anda, maka ini waktunya Anda membutuhkan bantuan.”