REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Menjelang libur natal, ribuan penumpang kereta api mengalami kekacauan bahkan disarankan untuk tidak menggunakan jalur utama London ke Skotlandia akibat jalur tersebut mengalam penutupan dan gangguan parah.
Pekerjaan perbaikan di jalur utama Pantai Barat mengakibatkan penutupan beberapa stasiun Euston di London dan Hemel Hempstead di Herfordshire setelah kereta terakhir pada malam natal sampai Senin, 29 Desember. Hal ini juga akan menutup jalur Stafford dan Crewe sampai Minggu, 28 Desember mendatang.
Seperti yang dilansir dari Dailymail, Jumat (12/12) pihak perusahaan kereta yang diwakilkan Jim Syddall selaku Managing Director of Network Rail mengungkapkan tidak ada waktu yang lebih tepat untuk melakukan seluruh perbaikan di jalur kereta api tersebut.
"Kami meminta maaf atas ketidaknyamanan ini, upaya ini hanya semata-mata untuk meningkatkan jaringan dan memelihara pelayanan untuk sejuta penumpang yang menggunakan jalur Pantai Barat setiap tahunnya," tambah Syddall.
Proyek tersebut akan mempengaruhi pelayanan pada pusat stasiun London, termasuk London Bridge, di mana proses pengerjaan proyek tersebut akan memakan waktu selama 16 hari dan memakan biaya sebesar 6,5 juta poundsterling atau sebesar Rp1,2 triliun.
Di samping itu, proyek ini juga ternyata berdampak positif pada penerbangan British Airways dikarenakan seluruh calon pengguna kereta beralih ke transportasi udara ini.
Pihak penerbangan pun mengungkapkan akan menerbangkan 2,7 juta penumpang mulai dari 12 Desember 2014 sampai 5 Januari 2015 termasuk 129 ribu penumpang pada 19 Desember yang menjadi hari tersibuk.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
